Pasien yang Meninggal di RSUP Adam Malik Positif Corona, Sudah Diumumkan Pemerintah

"Dari seluruh Indonesia yang merawat, rumah sakit belum melaporkan sejak 12 maret lalu, dan setelah kita perbaiki ada 227 kasus positif Corona".

TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI
Petugas medis membawa Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 ke dalam ruang infeksius RSUP Adam Malik, Medan, Sumatera Utara, Rabu (18/3/2020).TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang pasien yang meninggal di Rumah Sakit Umum Pusat H Adam Malik, Medan, Sumatera Utara, Selasa (17/3/2020) ternyata adalah pasien positif coronavirus disease 2019 (Covid-19).

Hal ini terungkap setelah diumumkan oleh Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto.

"Setelah kami perbaiki datanya, akumulatif pasien hingga 18 Maret ada 19 kasus, di Bali 1 meninggal, Banten 1, DKI Jakarta 12 Meninggal, Jawa Barat 1, Jateng 2 meninggal, Jatim 1 meninggal dan Sumatera Utara 1 meninggal," ujarnya.

Padahal sebelumnya pihak RSUP Adam Malik bersikeras menyebut pasien tersebut adalah pasien yang statusnya masih Pasien Dengan Pemantauan (PDP).

Achmad Yurianto dalam konprensi persnya juga menyampaikan bahwa saat ini sudah ada 227 kasus positif corona.

"Setelah kami cek dari seluruh Indonesia yang merawat, rumah sakit belum melaporkan sejak 12 maret lalu, dan setelah kita perbaiki ada 227 kasus positif covid-19," ujarnya, Rabu (18/3/2020)

Penambahan jumlah kasus itu merupakan pasien yang mayoritas berasal dari DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Kepulauan Riau.

Akan tetapi, dia tidak menyebutkan jumlah pasien secara spesifik di setiap provinsi. "Terbanyak berasal Provinsi DKI Jakarta, kemudian Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Kepulauan Riau," ucapnya.

Adam Malik Bersikeras Pasien Meninggal Berstastus PDP

Meninggalnya pasien tersebut dibenarkan oleh PC Tim PINERE (Penyakit Infeksi New Emerging dan Re-Emerging) RSUP H Adam Malik, dr Ade Rahmaini SpP.

Namun Ade tidak menjelaskan lebih rinci. "Benar, selebihnya besok (hari ini), ya," ucapnya saat dikonfirmasi tri bun-medan.com melalui pesan WhatsApp.

Terkait isolasi sebelumnya, Ade menuturkan bahwa pasien tersebut sudah diisolasi sejak 14 Maret 2020 kemarin. "Masuknya tanggal 14 Maret,"  katanya kembali.

Petugas medis berada di dalam ruangan infeksius Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik Medan, Sumatera Utara, Rabu (4/3/2020).
Petugas medis berada di dalam ruangan infeksius Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik Medan, Sumatera Utara, Rabu (4/3/2020). (TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI)

Disinggung soal pemulangan jenazah, pihaknya menjelaskan bahwa hal ini masih dalam proses. "Pemulangan jenazah masih on proses," ungkapnya.

Informasi lain yang didapat, prosedur penyerahan jasad kepada keluarga nantinya akan langsung dilakukan oleh pihak RSUP H Adam Malik.

"Jasadnya saat ini sudah kita (RSUP Adam Malik) masukkan ke peti. Nanti kita yang menghubungi pihak keluarga," jelas Ade.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved