Siswi SMK di Deliserdang Diperkosa

Seorang Siswi SMK Digilir 7 Kakak Kelasnya, Pelaku Rekam Perbuatan Bejatnya untuk Mengancam Korban

Berdasarkan pengakuan anaknya, orang tua korban menyebut kasus pemerkosaan ini awal pertama sekali terjadi pada Desember 2019

Penulis: Indra Gunawan |
TRIBUN MEDAN/INDRA
D dan ibunya ketika membuat LP di Polresta Deliserdang, Selasa (31/3/2020). 

Seorang Siswi SMK Digilir 7 Kakak Kelasnya, Pelaku Rekam Video Perbuatan Bejatnya untuk Mengancam

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang Siswi SMK Swasta di Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara berinisial D (16) diperkosa secara bergilir oleh tujuh kakak kelasnya.

Perbuatan itu selain dilakukan di lingkungan sekolah juga dilakukan disebuah rumah kosong.

Kasus pemerkosaan ini pun kini telah dilaporkan ke Polresta Deliserdang.

Surat Tanda Terima Laporan Polisi (STTLP) nomor 155/III/2020/RESTA DS sudah dipegang oleh keluarga korban.

Kasus ini dilaporkan oleh N (45) ibu korban yang tinggal di Kecamatan Tanjung Morawa, Deliserdang.

Nikita Mirzani Sesak Napas, Perseteruan dengan Mantan Suami Dipo Latief Memanas, Bikin Hakim Tertawa

" Saya enggak terima anak saya diperlakukan seperti ini. Saya minta supaya para pelaku bisa dihukum seberat-beratnya," ujar N usai membuat laporan ke Polresta Deliserdang, Selasa (31/3/2020).

Berdasarkan pengakuan anaknya, orang tua korban menyebut kasus pemerkosaan ini awal pertama sekali terjadi pada Desember 2019.

Kepala Sekolah Terkejut Siswinya Diperkosa, 7 Pelaku (Kakak Kelas) Diciduk Polisi Tadi Malam

Saat itu ada empat orang pelaku yang memperkosa anaknya di dalam ruang praktek sekolah.

Setelah itu baru kemudian terjadi lagi di bulan Januari 2020 dimana ada tiga pelaku lagi yang melakukan hal yang sama.

"Terbongkarnya kemarin lah. Dia ini (D) di rumah bawaannya emosi saja. Sering marah-marah. Dia enggak pernah cerita sama kami terbongkarnya itu karena kakaknya bongkar HP dia lah. Dibacainlah sama kakaknya pengancaman-pengancaman pelaku. Anakku ini enggak berani ngomong karena diancam kalau cerita akan disebarkan video-video dia," kata MI, ayah korban.

D bersama ibunya ketika keluar dari gedung Satreskrim Polresta Deliserdang, Selasa (31/3/2020).
D bersama ibunya ketika keluar dari gedung Satreskrim Polresta Deliserdang, Selasa (31/3/2020). (TRIBUN MEDAN/INDRA)

Trauma Berat hingga Tak Mau Sekolah

Siswi SMK yang diperkosa tujuh kakak kelasnya pada saat ini mengalami trauma berat. Ayah korban, MI menyebut kalau anaknya itu sempat tidak mau bersekolah lagi di SMK Kecamatan Batang Kuis itu.

"Kami pun heran kenapa dia enggak mau sekolah lagi. Ditanyai katanya dia enggak mau sekolah lagi. Kami pikir karena sekolah itu tidak enak makanya mau minta pindah. Tidak tahu kami dia diperlakukan seperti ini sama kakak kelasnya,"ujar MI ketika ditemui di Polresta Deliserdang, Selasa (31/3/2020).

Ia menyebut sempat mengantarkan langsung anaknya sampai di depan gerbang sekolah pada sekitar sebulan lalu.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved