Panorama Air Terjun Selang Pangeran Miliki Dua Tingkat Air Terjun di Langkat
Air Terjun Selang Pangeran berada di Desa Timbang Lawan, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Juang Naibaho
TRI BUN-MEDAN.com, LANGKAT - Pesona akan alam yang ada di Sumatera Utara tidak usah diragukan lagi.
Banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang kagum akan keindahan alam yang ada di Sumut ini.
Misalnya, keindahan alam air terjun. Berbagai lokasi air terjun dengan masing-masing keunikan dan keindahannya dapat kita temui di Provinsi ini.
Untuk mencapai lokasi air terjun pada umumnya tidak mudah. Butuh tenaga ekstra karena lokasinya kebanyakan di dalam area hutan.
Tapi tak perlu khawatir. Ada lokasi air terjun yang bisa dicapai dengan mudah.
Biasanya air terjun tersebut sudah menjadi objek wisata umum yang telah dikelola dengan baik. Dari segi pengamanan dan akses yang mudah.
Salah satunya adalah Air Terjun Selang Pangeran yang berada Desa Timbang Lawan, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Dinamakan Air Terjun Selang Pangeran karena merupakan aliran dari Sungai Selang Pangeran.
Informasi yang dihimpun, Air Terjun Selang Pangeran awalnya ditemukan seorang penduduk Desa Timbang Lawan saat hendak mencari kayu bakar di hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL). Namun, akhirnya dikelola oleh masyarakat setempat.
Air terjun ini memiliki dua tingkat.
Tingkat pertama memiliki tinggi sekitar 30 meter, dn memiliki debit air tidak terlalu deras.
Air yang jatuh terlihat tipis, sedangkan di bawahnya terdapat batu-batuan yang besar dan licin.
Pada tingkat kedua yang memiliki ketinggian tidak jauh beda dengan yang pertama, tapi yang membedakannya adalah debit air lumayan deras.
Hal itu dikarenakan air yang mengalir dari atasnya membentuk satu arah dan berkumpul menjadi satu aliran sehingga pada tingkat kedua kondisi air terjun cukup deras.
Di lokasi air terjun ini juga terdapat tebing yang curam dan kokoh, bagi pengunjung yang senang dengan panjat tebing (walkclimbing).
Untuk menuju ke lokasi ini dari kota Medan menuju ke Desa Timbang Lawan lebih kurang 3 jam perjalanan. Jalur yang ditempuh sama dengan Anda menuju ekowisata Bukit Lawang.
Sesampainya di Desa Timbang Lawan dari pasar atau jalur lintas untuk mencapai pintu rimba berkisar 1 jam perjalanan menggunakan kendaraan. Dari pintu rimba menuju lokasi air terjun kita harus berjalan kaki (tracking) lebih kurang 1 jam perjalanan.
Pengunjung akan menyeberangi sungai landak yang kedalamannya setinggi lutut orang dewasa kemudian jalan setapak perkebunan karet milik warga, kemudian pengunjung akan melewati sungai kecil Selang Pangeran.
Apabila pengunjung baru pertama kali datang ke lokasi ini, sebaiknya memakai jasa guide atau pemandu agar tidak tersesat di jalan. (CR23/tribun-medan.com)