Gugus Tugas Covid-19 Sumut Tegaskan Tidak Ada Alasan Menolak Penguburan Jenazah Pasien Corona

Gugus Tugas Covid-19 Sumut Tegaskan Tidak Ada Alasan Menolak Penguburan Jenazah Pasien Corona

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Juang Naibaho
Tribun-Medan.com/Satia
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Provinsi Sumatera Utara, Aris Yudhariansyah 

TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN - Satuan Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 wilayah Sumatera Utara dr Aris Yudhriansyah menegaskan bahwa protokol penguburan jenazah akibat Covid-19 telah dibuat sesuai dengan edaran Kementerian Agama dan edaran Fatwa MUI serta ditangani oleh tenaga medis yang terlatih.

Oleh karena itu, masyarakat tidak perlu takut, bahkan menolaknya.

"Pengurusan jenazah yang terpapar virus Covid-19 telah dilakukan dengan protokol medis yang ada dan dilaksanakan oleh pihak-pihak yang telah terlatih dan berwenang untuk melakukan itu," ungkapnya, Minggu (12/4/2020).

Aris pun menegaskan agar masyarakat tak perlu takut dan bahkan menolak pemakaman jenazah Covid-19 di wilayah Sumatera Utara.

“Kami berharap tidak ada lagi alasan oleh masyarakat untuk takut atau bahkan menolak tentang hal ini, khususnya masyarakat yang berada di wilayah Provinsi Sumatera Utara," ungkapnya.

Tata pelaksanaan penguburan jenazah tersebut telah diupayakan oleh pemerintah agar masyarakat tetap terlindungi dari penularan Covid-19 tersebut.

"Pemerintah serius, siap dan mampu menangani Covid-19. Kami berupaya melindungi semuanya. Kita bersungguh-sungguh, Kementerian Agama dan Fatwa Majelis Ulama Indonesia pun telah mendukung bersama-sama untuk penatalaksanaan jenazah ini sebaik-baiknya," lanjutnya.

Pasalnya, mereka, orang yang meninggal akibat Covid-19 adalah bagian dari warga Sumatera Utara juga atau dengan kata lain saudara kita.

"Mereka adalah saudara-saudara kita yang terpaksa harus gugur dalam melaksanakan tugasnya. Mereka adalah keluarga kita, yang karena penyakit ini telah menjadi korban," terangnya.

Ditegaskan kembali, agar masyarakat jangan menolak pemakaman jenazah akibat Covid-19.

"Oleh karena itu, mari kita hormati mereka, tidak ada alasan untuk kita menolak. Tidak ada alasan untuk kita takut terkait dengan hal ini," ujarnya.

Aris juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sumut yang tetap taat pada imbauan pemerintah dalam rangka memutus rantai penularan Covid-19.

"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara yang bersama-sama berupaya memutus rantai penularan covid-19 dengan cara mematuhi peraturan-peratutan yang telah disampaikan," ungkapnya.

(cr3/tri bun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved