Terungkap Fakta Pembunuhan Gadis Yatim Piatu, Kondisi Jasad Pakai Mukena, Diduga Dibunuh usai Salat
Posisi tubuh almarhum tergeletak di lantai, mengenakan mukena bagian bawah. Korban diduga dibunuh saat salat.
TRI BUN-MEDAN.com - Gadis yatim piatu asal Kabupaten Jepara tewas dalam kondisi masih mengenakan mukena.
Tragedi itu terjadi di Desa Dongos, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah pada Rabu (13/5/2020), sekitar pukul 16.30 WIB.
Berdasar laporan kepolisian, korban bernama Sintya Wulandari, warga setempat.
Korban mengenakan baju lengan panjang motif kotak warna biru dan celana panjang halus.
Posisi tubuh almarhum tergeletak di lantai, mengenakan mukena bagian bawah.
Korban diduga dibunuh saat salat.
• Kompetisi Liga 2 Belum Jelas Kapan Bergulir, Bek PSMS Andre Sitepu Tetap Semangat Berlatih Mandiri
• Warga Protes Keluarga Kades Mekar Sari Jadi Penerima Bansos
Polisi belum menjelaskan detil penyebab kematian Sintya.
Belum dijelaskan juga adanya luka fisik di tubuh korban.
Sementara itu, polisi mendapati ponsel dan motor Honda Vario K 6797 AQC milik korban telah hilang.
Asumsi pun muncul korban dirampok sekaligus dibunuh.

Yatim Piatu
Korban diketahui anak yatim piatu.
Dia tinggal serumah dengan 2 kakak kandungnya.
Agus (26) dan Indayati (33).
Ayahnya, Sujono telah meninggal 10 tahun lalu.