BABAK BARU Kasus Sejoli ASN/PNS Selingkuh Pingsan dalam Mobil, Istri Laporkan Suami ke Polisi
Saya merasa keberatan atas perbuatan yang telah dilakukan Zul dan H, jadi harapan ku supaya mereka berdua ini dipecat
Laporan Wartawan Tri bun Medan/ Mustaqim Indra Jaya
TRI BUN-MEDAN.com, KISARAN
- Kasus dua ASN Pemkab Asahan yang ditemukan di dalam sebuah mobil Innova warna hitam BK 1746 BC, di kawasan Jalan Pabrik Benang, Kisaran pada Kamis (4/6/2020) sekitar pukul 23.00 WIB bakal memasuki babak baru.
Pasalnya sang istri dari Zul (37) berinisial AMS pada Senin (8/6/2020) membuat laporan ke Polres Asahan. Zul merupakan ASN yang bertugas sebagai Korwil Dinas Pendidikan Asahan Kecamatan Rawang Panca Arga.
Laporan itu dibuat lantaran sang istri merasa tak terima dengan perbuatan Zul dengan teman seprofesi suaminya berinisial H alias I (39). H diketahui menjabat sebagai Bendahara Pembantu Dinas Pendidikan Kecamatan Meranti.
"Saya merasa keberatan atas perbuatan yang telah dilakukan Zul dan H, jadi harapan ku supaya mereka berdua ini dipecat dari ASN, karena perbuatan mereka sangat memalukan," ucap AMS ketika membuat laporan ke Polres Asahan.
Didampingi dua orang kerabatnya, AMS mengungkapkan bahwa perbuatan selingkuh yang dilakukan Zul bukan yang pertama kali.
"Bukan hanya dengan perempuan (H) itu saja, tapi banyak lagi perempuan lainnya dengan cara gonta ganti perempuan. Sudah bertahun-tahun dia (Zul) bermain perempuan," ungkap AMS.
AMS sudah berulang kali mencium adanya hubungan perselingkuhan suaminya denga H alias I, namun Zul selalu berdalih bahwa hubungan keduanya tidak lebih dari rekan kerja.
Bahkan AMS pernah bertemu dengan Zul dan H, khusus untuk meminta penjelasan tentang kecurigaan dirinya atas dugaan perselingkuhan keduanya beberapa waktu lalu.
"Kami pernah bertemu bertiga, untuk meminta penjelasan soal hubungan mereka (Zul dan H), tapi mereka ngotot bahwa mereka nggak ada hubungan khusus, hanya sebatas hubungan kerja. Di situ saya minta agar mereka berjanji tidak akan pernah menjalin hubungan gelap," ujar AMS.
Sementara itu berdasarkan informasi yang dihimpun, laporan sang istri telah diterima Polres Asahan dan diserahkan ke Unit PPA Sat Reskrim Polres Asahan.
"Kemarin, AMS istri dari Zul telah melaporkan Zul dan H atas kasus perzinahan. Kasus ini akan kita serahkan ke Unit PPA," kata Kanit Tipiter Polres Asahan, Iptu Syamsul Adhar yang menerima langsung laporan tersebut.
Diketahui, polisi mengetahui keberadaan dua orang ASN berlainan jenis kelamin yang pingsan di dalam sebuah mobil, setelah seorang warga datang ke SPKT ke Polres Asahan.
Warga tersebut memberitahukan tentang keberadaan sebuah mobil Innova yang mencurigakan terparkir di TKP.
Laporan itu kemudian ditindaklanjuti, dan petugas mendapati kondisi mesin mobil menyala dan seluruh kaca jendelanya tertutup rapat.
"Kemudian 4 personel kami turun ke TKP, mengecek kebenaran informasi itu. Dan benar ada sebuah mobil Innova dalam kondisi hidup. Sempat diketuk kacanya, tak mendapat respon, sehingga dilakukan pencongkelan dibagian talang air," sebut Kapolres Asahan, AKBP Nugroho Dwi Karyanto, Jumat (5/6/2020).
Setelah jendela kaca mobil berhasil dibuka, didapati satu orang pria dan satu orang wanita tak sadarkan diri berada di jok baris kedua mobil.
Kondisi sang pria terduduk di bagian kiri, serta mulut mengeluarkan busa.
Sedangan di sampingnya terdapat seorang wanita dengan posisi terlentang, mulut mengeluarkan cairan warna merah, serta pakaiannya hanya menutupi sebagai tubuhnya.
Keduanya lantas dievakuasi dan selanjutnya dibawa ke RSUD H Abdul Manan Simatupang Kisaran untuk mendapatkan perawatan.
(ind/tri bun-medan.com)