UTBK di Masa New Normal 5 Juli Mendatang, Peserta Dilarang Berkumpul Sebelum dan Sesudah Ujian

Bagi peserta UTBK yang berasal dari daerah terkhusus yang berzona merah, akan dilakukan penjadwalan ulang

Editor: Salomo Tarigan
Screen youtube/Rechtin Hani Ritonga/tri bun-medan.com
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Mohammad Nasih saat menyampaikan mengenai prosedur pelaksanaan UTBK di masa pandemi 

TRI BUN-MEDAN.com,

 Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) telah merangkum prosedur resmi pelaksanaan Uiian Tulis Berbasis Komputer atau UTBK  2020 yang akan dilaksanakan 5 Juli mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh ketua LTMPT Mohammad Nasih.

Prosedur tersebut kemudian dirilis melalui video singkat berdurasi 6 menit di kanal YouTube LTMPT OFFICIAL.

"Prosedur pelaksanaan nya tetap mengedepankan aspek melindungi dan mengutamakan kesehatan dan keselamatan semua pihak yang terlibat," ujar Muhammad Nasih dalam video konferensi pers pelaksanaan UTBK 2020 di masa pandemi covid-19.

Prosedur tersebut yakni yang pertama adalah proses sterilisasi ruangan ujian yang dilakukan satu hari sebelum ujian dimulai dengan cairan disinfektan..  

Bagi seluruh peserta ujian dianjurkan untuk sarapan terlebih dahulu sebelum berangkat ke lokasi ujian. Peserta juga tidak dibenarkan untuk singgah ke tempat lain sebelum menuju lokasi ujian.

"Sesi pertama kita mulai pukul 9.00 WIB untuk menghindari peserta terburu-buru hingga tidak sempat sarapan. Untuk itu bisa dilaksanakan dengan sebaiknya," kata Nasih.

Kemudian, dalam video tersebut prosedur selanjutnya adalah mouse dan keyboard yang akan digunakan untuk ujian disterilkan sesaat sebelum ujian dimulai.

Seluruh peserta ujian juga diwajibkan untuk membawa hand sanitizer, masker serta sarung tangan jika diperlukan.

Panitia menyiapkan masker cadangan, hand sanitizer, serta sarung tangan apabila diperlukan. Hand sanitizer ditempatkan di tempat-tempat strategis seperti pintu masuk.

Peserta juga diwajibkan sudah mengetahui lokasi ujian yang telah diunggah di laman masing-masing PTN.

Selanjutnya, saat sampai di lokasi ujian panitia yang sudah menggunakan masker, sarung tangan dan face shield mengarahkan peserta ke lokasi transit.

Peserta disarankan untuk tetap menjaga kebersihan.

Untuk panitia diminta untuk cukup mengantarkan peserta ke lokasi transit dan tidak dibenarkan berhenti di lokasi transit.

Sebelum sampai ke lokasi transit petugas kesehatan akan melakukan ukur suhu tubuh peserta. Bagi peserta yang memiliki suhu tubuh lebih dari 37,5 derajat celcius akan ditangani dengan cara terpisah.

Seluruh peserta wajib menjaga jarak fisik di lokasi transit. Peserta juga diminta untuk menyimpan telepon genggam nonaktif, jam tangan, dan peralatan yang tidak diperlukan ke dalam tas.

Selama berada di lokasi transit dan antrea untuk masuk ruangan, peserta wajib menjaga jarak aman dan berdiri sesuai penanda yang ada di lantai.

Peserta kemudian masuk ruang ujian sesuai urutan barisan dan menyimpan tas di tempat yang ditentukan.

Peserta menuju komputer sesuai dengan nomor ujian peserta. Bagi peserta yang kehilangan kartu tanda peserta ujian dapat melapor ke panitia dengan tetap menjaga jarak.

Selama ujian peserta menggunakan masker. Ketika memasuki waktu 5 menit sebelum ujian berakhir pengawas akan mengumumkan kepada peserta.

Peserta kemudian meluar dengan jarak aman dan disemprot hand sanitizer oleh petugas.

Jalur yang disiapkan untuk pulang juga berbeda dengan jalur peserta sesi selanjutnya.

Peserta dianjurkan menuju rumah masing-masing tanpa singgah  ke tempat lain.

Teknisi ruangan dan petugas kembali membersihkan dan mensterilkan ruangan untuk digunakan peserta sesi berikutnya.

"Karena kita menerapkan 100 persen mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Untuk itu perlu kita konsern dengan keselamatan baik para peserta maupun panitia ujian," tutur Nasih.

Bagi peserta yang berada di luar daerah, terang Nasih juga dilakukan penjadwalan ulang.

"Bagi peserta UTBK yang berasal dari daerah terkhusus yang berzona merah, akan dilakukan penjadwalan ulang," katanya.

Usai memberikan penuturan mengenai prosedur UTBK 2020, Nasih berharap seluruh lokasi ujian UTBK dapat menerapkan nya dengan sebaik-baiknya.

"Begitu kurang lebih prosedur pelaksanaan UTBK 2020 ini di masa covid-19 untuk dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," tutup Nasih.

(cr14/tri bun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved