Pilkada Serentak di Sumut 2020
Berita Foto: Jelang Pilkada Serentak 2020, PPDP KPU Medan Coklit Keluarga Istana Maimun
Ketua KPU Kota Medan Agussyah Damanik bersama Petugas Pemutakhiran Data Pemilih, pihak kelurahan dan lingkungan mulai melakukan Coklit.
Penulis: M Daniel Effendi Siregar | Editor: M Daniel Effendi Siregar
TRIBUN-MEDAN.COM - Petugas Pemutakhiran Data Pemilu (PPDP) KPU Medan menempel stiker usai melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data warga yang memiliki hak pilih dalam Pilkada serentak 2020, di Istana Maimun, Medan, Sabtu (18/7/2020).

Para petugas KPU setempat mulai melakukan Coklit dengan memenuhi protokol kesehatan untuk memutakhirkan data pemilih tetap hingga 13 Agustus menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 9 Desember 2020.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan Agussyah Damanik bersama Petugas Pemutakhiran Data Pemilih, pihak kelurahan dan lingkungan mulai melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit). Petugas menyambangi Istana Maimun untuk memastikan jumlah pemilih yang ikut serta dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali kota Medan. Pemilihan Walikota dan Wakil Wali kota Medan yang bakal digelar pada 9 Desember 2020.

Saat berada di Istana Maimun, para perugas terlihat menggunakan face shield, masker, sarung tangan, dan dilengkapi dengan hand sanitizer saat melakukan pemutakhiran data pemilih. Saat dikonfirmasi, Hajjah Tengku Nazariah, Keluarga Istana Maimun menyampaikan bahwa sistem pemutakhiran yang saat ini dilakukan oleh pihak KPU Medan mengalami perbaikan dari persiapan pemilu sebelumnya.

Lebih lanjut, dia juga menuturkan bahwa dirinya lebih merasa nyaman dengan peralatan lengkap menggunakan protokol kesehatan saat pemutakhiran data pemilih. Pasalnya, pada persiapan pilwakot saat ini tepat saat pandemi Covid-19.

Dari keluarga Hajjah Tengku Nazariah, Keluarga Istana Maimun, pemilih pada pilwakot nantinya berjumlah tiga orang. Terkait penggunaan masker dan alat protokol kesehatan saat melakukan pemutakhiran pendataan, Ketua KPU Medan Agussyah Damanik menuturkan bahwa pihaknya tetap menjalankan protokol kesehatan. (sir/tribun-medan.com)