Ada Guru TK Tepergok Mesum di Taman, Ternyata Dia Janda, Digerebek Satpol PP Bareng Suami Orang

Petugas Satpol PP bergerak karena sebelumnya mendapat pengaduan dari warga tentang pasangan yang berbuat mesum di tempat publik tersebut.

Ilustrasi 

TRI BUN-MEDAN.com -Sepasang kekasih kepergok berbuat mesum di taman oleh Satpol PP.

Ternyata wanita dari pasangan ini adalah seorang guru TK.

Satpol PP mengamankan seorang wanita dan pria yang berbuat mesum di di Taman Maramis, Kota Probolinggo, Kamis (6/8/2020).

Petugas Satpol PP bergerak karena sebelumnya mendapat pengaduan dari warga tentang pasangan yang berbuat mesum di tempat publik tersebut.

Lebih ironis lagi, pria yang mencumbunya, ternyata pria yang sudah beristri.

Kepala Dinas Satpol PP Agus Effendi mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari warga bahwa di Taman Maramis yang merupakan fasilitas publik, ada yang pacaran dan keduanya sudah berumur.

Ilustrasi mesum.
Ilustrasi mesum. (Tangkapan layar video)

"Yang perempuan, NS (36) itu guru TK di Kabupaten Probolinggo, statusnya cerai meninggal. Yang laki H (35) punya keluarga, masih punya istri dan kerja di salah satu perusahaan. Dua-duanya orang Kabupaten Probolinggo," kata Agus, dikutip dari Kompas.com.

Pihaknya membawa kedua orang itu ke kantor Satpol PP untuk meneken surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi.

Agus juga melaporkan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Kabupaten Probolinggo karena NS merupakan guru TK di bawah naungan Dinas Pendidikan.

Agus mengapresiasi warga yang telah melapor.

Dia meminta masyarakat untuk aktif melaporkan jika ada warga yang bikin resah di tempat-tempat publik.

Satpol PP sehari tiga kali melakukan patroli di area umum.

Perbuatan yang meresahkan kadang terjadi di luar jam patroli yang dilakukan Satpol PP.

Karena itu Agus meminta warga aktif melapor.

Baik NS maupun H tidak bersedia diwawancarai wartawan.

Janda Cantik Sempat Remas Alat Vital Pelaku, Kenikamatan Remaja Itu Berakhir sangat Tragis

Pelecehan tak henti-hentinya terjadi di tanah air.

Kali ini nasib tragis dialami seorang remaja di Jambi

Remaja itu tewas mengenaskan dihajar massa gara-gara ia merudapaksa seorang janda cantik.

Janda itu tak lain tetangganya sendiri di daerah Tebo.

Peristiwa itu terjadi di rumah sang janda, di Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo, Jambi.

DI (19) dan sang janda cantik EW (41) tinggal di dusun yang sama.

Kejadian bermula sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, DI menyelinap masuk ke rumah korban, EW (41), yang merupakan tetangga satu RT.

DI nekat masuk ke kamar janda cantik itu.

Ilustrasi janda
Ilustrasi janda (TRIBUNNEWS.COM)

"Awalnya korban sedang tidur di dalam kamarnya. Tiba-tiba terlapor masuk ke kamar korban dan langsung mencekik leher korban sampai pingsan," kata Kapolres Tebo, AKBP Zainal Arrahman melalui Kapolsek VII Koto, AKP Sugeng dalam keterangan tertulis yang Tribunjambi.com terima, Kamis (19/12/2019).

Saat sang janda EW pingsan itulah, DI menggagahi korban.

Saat EW setengah sadar, tersangka sempat meminta uang sambil mencekik korban.

Janda EW sempat melakukan perlawanan dengan meremas bagian vital tersangka DI.

"Kemudian terlapor juga mengigit bahu korban sebelah kanan. Setelah itu, terlapor langsung melarikan diri melewati jendela samping dapur rumah korban," jelas dia.

Atas kejadian tersebut, EW mengalami luka di leher dan di bahu sebelah kanan.

EW sempat dirawat di Puskesmas.

ILUSTRASI Penggerebekan - Janda Muda Pasang Tarif Variatif, Alami Hal Ini saat Berhubungan Intim dengan Brondong 28 Tahun. (Tribunnews.com)
ILUSTRASI Penggerebekan - Janda Muda Pasang Tarif Variatif, Alami Hal Ini saat Berhubungan Intim dengan Brondong 28 Tahun. (Tribunnews.com) (Tribunnews.com)

Lapor polisi

Pelapor TR (43) yang masih keluarga korban merasa tidak senang dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek VII Koto guna pengusutan lebih lanjut.

Namun ternyata, sebelum diamankan kepolisian, massa yang geram mengahajar DI lebih dulu.

Tersangka babak belur dan sempat dirawat, sebelum mengembuskan napas terakhir di RSUD Tebo, sekitar pukul 06.00 WIB.

Kapolres Tebo, AKBP Zainal Arrahman melalui Kapolsek VII Koto, AKP Sugeng membenarkan informasi tersebut.

Polisi menerima laporan dengan Nomor : LP / B - 09 / XII / 2019/ Polda Jambi / Res Tebo / Sek VII Koto, tanggal 18 Desember 2019.

ilustrasi adegan mesum di ranjang
ilustrasi adegan mesum di ranjang (IST/YouTube)

"Tersangka dikenakan pasal 285 KUHPidana tentang pemerkosaan," katanya, dalam keterangan tertulis, Kamis (19/12/2019).

Nahas, tersangka tertangkap dan langsung dihajar massa.

Polisi yang datang ke lokasi sempat mengamankan tersangka dan membawanya ke puskesmas terdekat.

Plt Kepala Desa setempat Yazid menyebut, tersangka sempat dirujuk ke RSUD Tebo sebelum mengembuskan napas terakhirnya sekitar pukul 06.00 WIB.

Tidak lama kemudian, jenazah langsung dibawa pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Pelakor dan Kekasihnya asal Probolinggo Mesum di Taman, Ironis, Idenitasnya Ternyata Seorang Guru

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved