Puluhan Proposal PKM UMSU Lulus Pendanaan Dikti, Terbanyak di Wilayah I Sumut

UMSU meraih hibah Pekan Kreatifitas Mahasiswa (PKM) terbanyak di lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumatera Utara

Editor: Juang Naibaho
HO
KAMPUS Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Medan 1 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) sukses meraih hibah Pekan Kreatifitas Mahasiswa (PKM) terbanyak di lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumatera Utara yang dibiayai oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Ada sebanyak 43 proposal PKM yang berhasil lolos dibiayai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk berkompetisi di Pekan Ilmiah Nasional Tahun 2020. Jumlah ini terbanyak di Lingkungan LLDikti, sekaligus menempatkan UMSU di urutan 24 di tingkat nasional dan urutan 4 PTS se-Indonesia.

Rektor UMSU, Dr Agussani, MAP mengungkapkam rasa bangga dengan berbagai capaian prestasi yang diraih mahasiswa, meski dalam situasi pandemi Covid-19.

"Berbagai prestasi yang diraih mahasiswa sangat membanggakan. Kita bersyukur dengan prestasi yang diraih mahasiswa karena prestasi itu menjadi jawaban atas kepercayaan yang diberikan masyarakat kepada UMSU," ungkap Agussani didampingi, Wakil Rektor III, Dr. Rudianto, MSi dan Ketua Student Research And Creative Center, Fatimah Sari, SPd, MHu. Minggu (9/8/2020).

Menurutnya, prestasi yang diraih sekarang merupakan bentuk pencapaian dari perjuangan dan komitmen dalam meningkatkan kualitas akademik mahasiswa.

"Bangun terus kebersamaan dan raih terus prestasi," ujarnya.

Saat ini UMSU sedang berfokus dalam peningkatan kualitas dan fasilitas dengan mengikuti perkembangan-perkembangan secara internasional.

Ketua Student Research And Creative Center, Fatimah Sari mengatakan bahwa ajang PKM bertujuan tidak hanya mengasah kemampuan menulis proposal saja, tetapi merupakan proses dalam pembelajaran sebagai mahasiswa.

"PKM menjadi wadah bagi mahasiswa untuk memgasah kemampuan menjadi pemimpin yang memiliki kemandirian serta menjadi pribadi kreatif dan inovatif. Selain itu PKM juga mengasah keberanian dan semangat berkomperisi serta kemampuan kerja sama, dan tanggung jawab," ucap Fatimah.

Lebih lanjut, untuk bisa memenangkan hibah, setiap proposal yang disusun harus memenuhi kriteria penilaian yang disusun pihak kementerian dan kebudayaan. Proposal PKM yang dikirimkan harus benar-benar komperitif dan tidak ada batasan topik.

Fatimah berharap untuk ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2020, proposal yang didanai Kemendikbud bisa meraih hasil maksimal.

"UMSU berharap proposal yang didanai bisa mendapat penghargaan terbaik di ajang Pimnas," pungkas Fatimah.

(cr13/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved