Update Covid19 Sumut 27 Agustus 2020
TERBARU Sebaran Kasus Positif Covid-19 di Sumut, Kota Medan Masih Penyumbang Terbanyak
Dari total 104 kasus baru Corona di Sumut dalam 24 jam terakhir, tercatat 61 orang berasal dari Kota Medan.
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Juang Naibaho
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut membeberkan persebaran Covid-19 di Simut pada hari ini, Kamis (27/8/2020).
Dari data yang disampaikan oleh Jubir DTPP Covid-19 Sumut Mayor Kes Whiko Irwan, Kota Medan masih menjadi penyumbang terbanyak kasus positif Covid-19.
Dari total 104 kasus baru Corona di Sumut dalam 24 jam terakhir, tercatat 61 orang berasal dari Kota Medan.
Berikut data sebaran Covid-19 di Sumut hari ini, Kamis 27 Agustus 20202:
- Kota Medan 61 orang
- Deliserdang sebanyak 6 orang
- Karo sebanyak 4 orang
- Sergai sebanyak 3 orang
- Simalungun sebanyak 2 orang
- Binjai, Sibolga, Asahan, Padangsidimpuan, dan Tapanuli Utara masing-masing sebanyak 1 orang
- Dari luar Sumut sebanyak 10 orang
- Domisili tak diketahui 13 orang.
Whiko menambahkan, pasien Covid-19 yang sembuh pada hari ini sebanyak 117 orang.
"Persebarannya adalah di Medan 71 orang, Pematangsiantar 27, Binjai 7, Deliserdang 2, Simalungun 2, Asahan 2, Tebingtinggi 1, Padangsidimpuan 1, Tapanuli Selatan 1, Dairi 1, Toba 1, dan Humbang Hasundutan 1 orang," ujar Whiko.
"Untuk pasien Covid-19 yang meninggal sebanyak 6 orang, dan semua asal Medan," ujarnya.
"Dan jumlah spesimen hingga hari ini sudah sebanyak 38.139 sampel," imbuh Whiko.
Rekor Baru Harian Secara Nasional
Pandemi Covid-19 sudah berjalan hampir enam bulan di Indonesia. Namun, hingga saat ini belum terlihat tanda-tanda berkurangnya penularan virus corona.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperlihatkan data bahwa penularan virus corona masih terjadi di masyarakat.
Akibatnya, jumlah kasus Covid-19 terus bertambah.
Berdasarkan data pemerintah hingga Kamis (27/8/2020) pukul 12.00 WIB, diketahui total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 162.884 orang sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
Jumlah itu disebabkan adanya penambahan 2.719 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Informasi ini disampaikan Satgas Covid-19 dalam sekumpulan data yang disampaikan ke wartawan pada Kamis sore.
Satgas Covid-19 juga memberikan update terbaru mengenai jumlah kasus dan data pasien Covid-19 melalui situs Covid19.go.id.
Sebanyak 2.719 kasus baru ini merupakan rekor penambahan harian selama pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
Sebelumnya, rekor jumlah kasus baru tercatat pada 9 Juli 2020 dengan bertambahnya 2.657 pasien Covid-19 dalam sehari.
Adapun 2.719 kasus baru ini diketahui setelah pemerintah melakukan pemeriksaan 29.663 spesimen dalam sehari.
Pada periode itu, ada 21.018 orang yang diambil sampelnya untuk pemeriksaan spesimen.
Total, pemerintah sudah melakukan pemeriksaan 2.136.416 spesimen terhadap 1.233.486 orang sejak awal pandemi.
Artinya, satu orang bisa menjalani pemeriksaan spesimen lebih dari satu kali.
Meski jumlah kasus Covid-19 terus meningkat, pemerintah menumbuhkan harapan dengan menyampaikan informasi semakin banyaknya pasien Covid-19 yang sembuh.
Dalam sehari ini, diketahui ada penambahan 3.166 pasien Covid-19 yang sembuh.
Mereka dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan dengan polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.
Dengan demikian, total pasien yang kini dianggap sembuh dan tidak lagi terinfeksi virus corona mencapai 118.575 orang.
Akan tetapi, masih ada kabar duka dengan adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Dalam periode 26 - 27 Agustus 2020, ada penambahan 120 pasien Covid-19 yang tutup usia.
Dengan demikian, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 7.064 orang.
Selain kasus positif, pemerintah juga mengumumkan ada 76.201 orang yang berstatus suspek terkait Covid-19.
Kasus Covid-19 sudah tercatat di semua provinsi atau 34 provinsi di Tanah Air, dari Aceh hingga Papua.
Saat ini, sudah 485 kabupaten/kota di 34 provinsi yang terdampak penularan virus corona, atau lebih dari 90 persen dari seluruh wilayah Indonesia.
(cr3/tribun-medan.com)