Ternyata Tersangka Hoax UU Cipta Kerja Videlya Esmerella, Penulis Blogger yang Mengaku Marxist

"Dari hasil pemeriksaan memang benar yang bersangkutan melakukan postingan menyiarkan berita bohong di akun Twitter-nya.''

Editor: Tariden Turnip
facebook
Ternyata Tersangka Hoax UU Cipta Kerja Videlya Esmerella, Penulis Blogger yang Mengaku Marxist. Tersangka hoax UU Cipta Kerja Videlya Esmerella 

Alasannya postingan Videlya Esmerella merupakan wujud kekecewaan tersangka atas pengesahan UU Cipta Kerja yang memicu demo di pelbagai daerah di Indonesia.

Berikut postingan lengkap Arul Odhe Mina tentang  Videlya Esmerella: 

Saya adalah warga negara yang taat
Pancasila dan UUD 1945 adalah roh NKRI yang wajib saya taati
Saya sebagai warga negara yang sadar dalam kehidupan bernegara tentu menolak kesewenang-wenangan, menolak tindakan represif, menolak kesadaran kritis di bungkam apalagi sampai ada tindakan penangkapan warga negara yang dalam posisi bertanya atas kebijakan pemerintah.
Undang-undang Omnibus Law yang sudah di tetapkan di kritisi oleh sejumlah elemen rakyat. Kritis yang di sampaikan melalui aksi demonstrasi adalah salah satu cara Rakyat menyampaikan aspirasi kepada pemerintah yang di jamin oleh undang-undang. Perìhal kawan kami yang di tangkap polisi dengan tuduhan menyebar Hoax isi undang-undang cipta karya adalah sudah menjadi tugas Kepolisian dan kami memohon agar dapat di bijaksanai. Sebab, masih ada beberapa bentuk yang di duga informasi Hoax lebih fatal dari apa yang telah di lakukan oleh kawan kami Videlya Esmerella.
Dengan demikian, kami sebagai warga negara yang sadar dan taat memohon dan mendesak Kapolri untuk segera membebaskan kawan kami Videlya Esmerella dengan alasan bahwa tindakan yang di duga menyebar Hoax teraebut tidak lebih dari sekedar kekecewaan atas pengesahan RUU Omnibus Law.
Saya pun secara pribadi mendukung kepolisian mendindak tegas penyebar Hoax jika itu benar-benar terbukti. Dan sy jg memohon kepada kepolisian Republik Indonesia bahwa tindakan tersebut boleh jadi ekspresi kekecewaan dan kami yakin kawan kami tidak bermaksud menyebar Hoax.

Postingan ini membuat netizen membongkar sosok Videlya Esmerella.

Termasuk netizen mengirimkan capture akun twitter Videlya Esmerella @videlyaeyang.

Profil akun twitter Videlya Esmerella
Profil akun twitter Videlya Esmerella (facebook)

Ternyata Videlya Esmerella punya blog https://redrebellion1917.blogspot.com/ dan menulis di kompasiana https://www.kompasiana.com/videlyae.

Di blognya, https://redrebellion1917.blogspot.com, Videlya Esmerella menuliskan opininya tentang RUU Omnibus Law berjudul: RUU Omnibus Law Meruntuhkan Pendidikan Kita

Sedangkan di kompasiana, tulisan terakhir Videlya Esmerella adalah empat bulan lalu sebuah puisi berjudul: Melukis Puisi.

Terpisah Presiden Joko Widodo menyebut banyak disinformasi dan hoaks yang membuat Undang-Undang Cipta Kerja mendapat penolakan masyarakat.

Salah satunya anggapan bahwa UU ini mendorong komersialisasi pendidikan.

"Ada juga berita mengenai Undang-Undang Cipta kerja ini mendorong komersialisasi pendidikan. Ini juga tidak benar karena yang diatur hanyalah pendidikan formal di kawasan ekonomi khusus (KEK)," kata Jokowi.

Sedangkan perizinan pendidikan secara umum, kata Jokowi, tidak diatur di dalam Undang-Undang Cipta Kerja.

Termasuk perizinan untuk pendidikan di pondok pesantren.

"Itu tidak diatur sama sekali dalam undang-undang cipta kerja ini dan aturannya yang selama ini ada tetap berlaku," sambungya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved