Viral Medsos

Viral Cerita Penumpang Pesawat Kelas Bisnis Harga Tiket Rp 26 Juta yang Hanya Disuguhkan Mi Instan

Salah satu maskapai penerbangan tengah ramai diperbincangkan oleh pengguna media sosial.

Editor: AbdiTumanggor
Istimewa via Serambinews.com
Ilustrasi Pramugari maskapai penerbangan 

Bahkan dalam pemberitaan Kompas.com sebelumnya, seorang pramugari maskapai penerbangan Virgin Australia bernama Cassy Appleton memberikan salam perpisahan kepada penumpang dalam penerbangan terakhirnya.

Melansir BBC, Kamis (26/3/2020) lalu, maskapai tersebut tengah mempersiapkan penangguhan penerbangan internasional karena pandemi virus corona (Covid-19).

Melalui sebuah video yang beredar, Appleton terlihat sedang memberi informasi seputar waktu dan suhu setempat kepada para penumpang dalam pesawat kedatangan di Selandia Baru.

Seperti biasa, Appleton memberi informasi kedatangan dan imbauan agar penumpang tetap berada di tempat duduk dan mengenakan sabuk pengaman.

Namun yang berbeda, Appleton mengeluarkan ponselnya dan membaca pesan mengharukan.

“Akhirnya, saya hanya ingin mengatakan bahwa ada kemungkinan penerbangan ini merupakan penerbangan terakhir kami, dan operasi penerbangan terakhir. Pastinya, penerbangan ini adalah yang terakhir untuk masa mendatang,” tutur Appleton.

Makan malam Natal dengan daging kalkun di Virgin Airlines.
Pramugari Virgin Airlines.(Dok. Virgin Airlines)

Dia melanjutkan bahwa sebagai awak pesawat, Appleton bersama anggota kru lainnya telah mengganggap langit sebagai rumah mereka.

Maka dari itu, dia menuturkan bahwa operasi penerbangan terakhir tersebut terkesan sedikit aneh karena dia dan anggota kru lainnya kembali mendarat.

“Kepada para penumpang, kami mengucapkan terima kasih atas senyuman dan interaksi kalian," ucap Appleton.

"Kalian yang membantu hari-hari kami sangat menyenangkan. Sebagai perwakilan dari kru Virgin Australia, kami berharap yang terbaik untuk kalian selama masa-masa ini,” lanjutnya.

Sebagai kalimat penutup, Appleton mengimbau agar para penumpang menjaga diri mereka, tetangga mereka, dan tetap berhati-hati.

Selanjutnya, Appleton memberi pesan kepada anggota krunya dan mengatakan bahwa dirinya tidak bisa menjelaskan ikatan kekeluargaan yang telah terjalin.

Dia mengatakan bahwa dirinya sangat beruntung dapat bekerja bekerja bersama dengan mereka.

Menurutnya, mereka sangat luar biasa karena telah bersatu dalam kekacauan saat ini.

“Ingatlah bahwa masa-masa sulit tidak akan bertahan, namun orang-orang yang kuatlah yang bertahan. Kita semua menghadapi hal ini bersama-sama,” kata Appleton.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved