Tribun travel
Pantai Jigo Dibangun Secara Swadaya Oleh Warga, Kini Jadi Tempat Rekreasi di Pangkalan Susu
Pantai Jigo merupakan tempat rekreasi keluarga, muda-mudi, yang di mana setiap pengunjungnya akan merasakan hembusan angin yang begitu sejuk.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Selain dengan wisata alamnya, seperti Tangkahan, Selang Pangeran, dan Batu Katak, di Langkat juga terdapat wisata pantai yang tidak kalah menariknya yang bernama Pantai Jigo.
Pantai ini berada di Desa Pintu Air, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Pantai Jigo merupakan tempat rekreasi keluarga, muda-mudi, yang di mana setiap pengunjungnya akan merasakan hembusan angin yang begitu sejuk.
Tidak hanya itu, pantai ini dihiasi oleh pengelola berbagai macam ornamen sehingga membuat tampilan pantai ini menjadi menarik untuk dikunjungi.
"Pantai ini sendiri dikelola secara swadaya oleh warga Desa Pintu Air yang lebih kurang berjumlah 25 orang. Sudah ada sekitar dua tahun yang lalu ya pantai ini buka untuk menjadi tempat rekreasi" ucap Ridwan salah seorang warga Desa Pintu Air, Minggu (1/11/2020).
Sambung Ridwan, tersedia pondok-pondok untuk besantai selama pengunjung berada di pantai tetsebut.

"Bagi yang datang beramai-ramai tidak perlu khawatir apabila ada yang ingin beristirahat, bersantai, pengelola menyediakan pondok-pondok yang bisa di sewa oleh pengunjung," ucap Ridwan.
Objek wisata Pantai Jigo ini biasanya ramai dikunjungi pada weekend atau tanggal merah. Namun, bukan berarti pada hari biasa, lokasi pantai ini tidak dikunjungi sama sekali. Biasanya pengunjung asal sekitar pantai akan berdatangan pada sore hari.
"Sejauh ini sudah dari berbagai daerah ya yang datang kesini. Ada dari Aceh, Medan, Stabat, Binjai, dan Deliserdang. Dari luar Sumatera Utara, paling dari Jakarta kemaren ada datang," ucap Ridwan.
Baca juga: Rinjani Tukang Ojek Pengkolan Stop Syuting dan Kini Curhat soal Uang dan Rezeki saat lagi Hamil
Untuk ke depannya, pihak pengelola akan terus menata lokasi pantai ini agar menjadi tempat yang nyaman bagi para pengunjungnya.
"Mudah-mudahan tempat wisata Pantai Jigo ini bisa berkembang maju, agar bisa bersaingan dengan pantai-pantai ada di Sumut. Sehingga penghasikan yang didapat bisa membantu banyak orang," ucap Ridwan.
Untuk mencapai lokasi, pengunjung akan menempuh waktu dua jam tiga puluh perjalanan darat dari pusat Kota Medan dengan jarak tempuh 103 km.
Untuk segala macam urusan retribusi, pengunjung disarankan langsung untuk mendatangi lokasi, tidak bisa di detail secara langsung. Karena harga tiket bisa berubah-ubah. (cr23/tribun-medan.com/ tribunmedan.id)