Cabor Tinju Targetkan Dua Medali Emas saat PON Papua

Pihaknya tetap optimis karena program latihan yang ia berikan masih bisa diikuti oleh keenam atlet tinju yang mendapat tiket di PON Papua. 

Akbar / Tribun Medan
Pelatih tinju PON Papua Benget Simorangkir 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pelatih Tinju Benget Simorangkir mempunyai target dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang akan dilaksanakan pada Oktober 2021 mendatang.

"Pasti kita punya target saat PON nanti. Kalau tidak ada target itu tidak mungkin. Kita menargetkan bisa bawa pulang dua medali emas di Papua nanti," katanya, Jumat (27/11/2020).

Memang, katanya, para atlet masih melakukan latihan fisik secara mandiri. Tapi, katanya, saat ini sudah belum bisa melakukan latihan tatap muka secara bersamaan.

"Masih latihan mandiri dan kita mengirim program latihan ke WhatsApp mereka. Kita juga membuat grup dan mengirimkan ke sana untuk program latihan," ujarnya.

Ia menyatakan keenam atlet yang mendapat tiket di PON Papua berasal dari berbagai daerah di Sumut. "Ada dua dari Asahan, satu dari Taput, Sergai, Medan dan Binjai. Nah yang atlet kita putri berasal dari Binjai," katanya.

Benget Simorangkir mengaku memang tidak mudah untuk membawa pulang medali emas saat PON. Begitupun, katanya, dirinya terus melakukan latihan maksimal kepada para atlet melalui program latihan yang ia berikan.

"Untuk saat ini, kita tidak bisa memastikan bagaimana perkembangan kekuatan pukulan dari atlet kita. Karena mereka masih lakukan latihan mandiri dan tidak ada latihan ataupun mengikuti even secara langsung karena masih pandemi," ujarnya.

Maka dari itu, pihaknya tetap optimis karena program latihan yang ia berikan masih bisa diikuti oleh keenam atlet tinju yang mendapat tiket di PON Papua. 

"Seharusnya ini sudah TC cuma karena Corona, KONI Sumut menganjurkan untuk mengembalikan atlet ke daerah masing-masing. Makanya sejak Corona, latihan dilakukan secara daring. Untuk saat ini kita tidak bisa melihat peluang karena pandemi kan, jadi tidak terbaca. Kita juga tidak mengetahui secara pasti kekuatan dari atlet kita karena kita tidak berjumpa langsung sama mereka karena pandemi," terangnya.

(akb/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved