Aksi Terakhir Haura, Anak Gadis Tewas Digilas Truk Ayahnya, Tangis Ibu Pecah Peluk Jasadnya di Jalan
Diduga Haura tewas ditempat dengan kondisi cukup mengenaskan. Usai terjatuh, keluarga yang berada disekitar lokasi langsung menghampiri dan memeluk.
TRIBUN-MEDAN.com - Aksi terakhir Haura Amalia (14), anak gadis tewas digilas truk yang dikemudikan ayahnya sendiri.
Peristiwa itu terjadi sekira pukul 22.30 WIB, Jumat (18/12/20) malam.
Info yang beredar, Husaini enggan mau berhenti meski diadang anaknya sendiri, diduga sedang membawa wanita lain di dalam truk.
Haura tewas saat mencoba menghadang truk pengangkut sawit yang dikemudikan ayah kandungnya bernama Husaini (42).
Dikutip Tribunmedan.com dari Serambinews.com, Haura adalah warga Gampong Keude Meukek, Kecamatan Meukek, Aceh Selatan tewas pada Jumat (18/12/2020).
Peristiwa memilukan yang terjadi di Jalan Lintas Nasional Meukek-Medan ini terekam kamera CCTV hingga viral di media sosial.
Dari video yang beredar tampak truk tersebut melaju cukup kencang.
Kronologi Haura jelang tewas
Tiba-tiba terlihat tiga orang datang dan coba menghadang truk.
Pengemudi truk tampak menurunkan kecepatannya, namun tak menghentikan laju truk.
Saat itulah truk menghantam dan melindas tubuh Haura.
Diduga Haura tewas ditempat dengan kondisi cukup mengenaskan.
Usai terjatuh, keluarga yang berada disekitar lokasi langsung menghampiri dan memeluk korban.
Video rekaman CCTV saat Haura tewas tergilas pun beredar di media sosial.
Dalam postingan akun @ndorobei, disebutkan saat itu Husaini tengah bersama selingkuhannya.
Haura Amalia merupakan anak pertama dari dua bersaudara.
Kini Husaini ayah korban telah ditahan polisi untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Kasat Lantas Polres Aceh Selatan AKP Eko Baskara yang dikonfirmasi Serambinews.com membenarkan kejadian tersebut.
Menurut AKP Eko Baskara kecelakaan itu terjadi pada Jumat (18/12/2020) sekitar pukul 22.30 WIB.
Saat itu Husaini mengendara truk kenis Mitsubishi Colt Diesel bernomor polisi BL 8765 EC.
Husaini melaju dari arah Blangpidie, Abdya menuju Tapaktuan, Aceh Selatan.
AKP Eko Baskara menyebut saat itu Aura mencoba menghentikan truk yang dikemudikan Husaini.
"Sesampainya di simpang Desa Kuta Baro, Kecamatan Meukek, anaknya Aura menghentikan truk yang dikemudikan Saini (ayah korban) dengan cara bergantung di samping truk,” AKP Eko Baskara.
Namun kata AKP Eko Baskara, Husaini menolak untuk berhenti.
“Namun ternyata Saini selaku sopir tidak mau berhenti dan langsung menjalankan mobilnya sehingga anaknya Aura (korban) terjatuh," ungkap AKP Eko Baskara.
AKP Eko Baskara menjelaskan setelah terjatuh, Aura lalu terlindas ban belakang sebelah kanan.
Ban tersebut mengenai kepala Aura.
Akibat kejadian itu, lanjut AKP Eko Baskara, Aura meninggal ditempat.
Saat melihat kondisi Aura, keluarga yang ada di lokasi kejadi langsung histeris.
Kini Husaini telah diamankan di Mapolres Aceh Selatan.
"Saini beserta barang bukti saat ini diamankan Satlantas Polres Aceh Selatan guna pengusutan lebih lanjut," kata AKP Eko Baskara.
Diduga bawa wanita lain
Lamuddin (37), warga Meukek yang lokasi warungnya berada disekitar lokasi kejadian menceritakan kronologi.
"Menurut cerita warga yang melihatnya korban sempat bergantung di spion truk agar bapaknya berhenti, namun Bapaknya tidak mau berhenti dan langsung menjalankan mobil sehingga anaknya Aura terjatuh dan tergilas ban belakang truk," ungkapnya.
Lamuddin masih ada hubungan keluarga dengan saudara dari ibu Haura.
Menurut Lamuddin, Aura merupakan anak pertama dari Husaini.
Malam itu Aura bersama ibunya ingin menghentikan truk bermuatan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang dikemudi bapaknya karena diduga membawa wanita lain.
"Saat dihentikan bapaknya nggak mau berhenti, dia pun bergantung di Spion hingga akhirnya terjatuh," ungkap Lamuddin.
Usai terjatuh, lanjut Lamuddin, keluarga korban pun langsung menghampiri dan memeluk korban.
Sang ibu memunguti kepala anaknya dan dibungkus dengan kerudungnya.
"Korban dikebumikan di kawasan Pasie Meukek," pungkas Lamuddin, seorang pemilik warung di sekitar lokasi kejadian dimaksud.
Pengakuan Husaini
Sementara itu Husaini mengakui bahwa ia memang tengah dirundung masalah keluarga.
Meski begitu Husaini tak mau mengakui soal informasi yang beredar bahwa ia tengah bersama selingkuhannya.
"Masalahnya ya itu, pokoknya masalah rumah tangga. Kalau diceritakan gak enak," kata Husaini.
Soal kematian sang anak, Aura, Husaini juga tak mau mengakui bahwa itu kesalahannya.
Ia justru mengatakan kematian sang anak sebagai takdirnya.
Kalau nyenggol bukan saya senggol, tapi memang anak saya sudah nahasnya," kata Husaini.
Saat ini Serambinews.com masih menghimpun informasi dari pihak keluarga korban untuk mengetahui awal masalah hingga kecelakaan maut itu terjadi.
(*/ tribunmedan.id)
Artikel ini sudah tayang di Serambi Indonesia dengan judul: Detik-detik Haura Tewas Terlindas Truk yang Disopiri Ayahnya di Aceh Selatan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/haura-amalia-14-tewas-terlindas-truk-yang-dikemudikan-ayahnya-husaini.jpg)