Pemkab Langkat Terima Instruksi Gubsu, Minta Pelaksanaan 3T Diperketat

TRIBUN-MEDAN.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat resmi menerima instruksi Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi terkait langkah antisipasi lonjakan kasus Covid-19 menjelang pergantian tahun 2021.

Instruksi ini sendiri disampaikan langsung oleh Edy dalam rapat koordinasi (rakor) bersama para bupati dan wali kota se-Sumatera Utara (Sumut) melalui video conference (vidcon), Selasa (29/12/2020).

Dalam vidcon tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut meminta para bupati dan wali kota menyusun anggaran penanganan Covid-19 untuk tahun 2021 dengan cermat.

“Kami juga minta bupati dan wali kota melaksanakan 3T, yakni testing (pemeriksaan dini), tracing (pelacakan) dan treatment (perawatan),” ujar Edy.

Menurutnya, dari 14 juta penduduk Sumut, setidaknya harus ada 2.100 spesimen yang diperiksa setiap hari.

Selain itu, Edy juga meminta para bupati dan wali kota untuk mempersiapkan pelaksanaan vaksin.

Untuk perkara ini, Edy menjelaskan, pihaknya sedang dalam tahap diskusi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumut.

“Terkait persiapan vaksin, siapa yang akan divaksin, tempat penyimpanan, dan sarana pengiriman vaksin sampai di daerah-daerah masih dalam proses pembicaraan,” paparnya.

Selanjutnya, Edy menginstruksikan para bupati dan wali kota untuk memberi pengawasan ketat pada perayaan Tahun Baru 2021 mendatang.

“Arahkan masyarakat untuk menghindari kerumunan, menjalankan protokol kesehatan (prokes), dan membatasi perjalanan liburan,” tegasnya.