Air Terjun Lorong Batu Jonjong Bertingkat dan Menjadi Tempat Wisata Terbaik di Labura

TRIBUN-MEDAN.com, LABURA - Bekerja sepekan penuh pasti akan membuat pikiran menjadi penat.

Maka tak salah ketika libur tiba, kita menghabiskan waktu untuk bepergian ke tempat wisata yang  menawarkan keindahan alam.

Hal ini pun bisa di rasakan dibeberapa tempat wisata yang berada di Sumatera Utara.

Seperti Air Terjun Lorong Batu Jonjong yang berada di Desa Batu Tunggal, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara. Wisata ini sangat indah dan menjadi tempat terbaik saat pengunjung berada di Labuhanbatu.

"Menikmati wisata alam memang menjadi tempat favorit ketika ingin menghilangkan kejenuhan karena  telah bekerja sepekan penuh. Air Terjun Lorong Batu Jonjong ini, bisa di bilang tempat yang pas menghabiskan waktu liburan. Alam yang tersaji masih sangat asri serta kondisi air yang segar," ucap Joko seorang pengunjung, Senin (25/1/2021).

Air terjun yang memiliki debit air yang deras serta betingkat ini, menjadi salahsatu menjadi daya tarik pengunjung untuk menyambanginya.

"Selain kawasan yang asri, air terjun ini bertingkat juga. Ada tiga kolam yang bisa kita nikmati. Aliran air terjun yang pertama yang jatuh membentuk kolam, menjadi pilihan utama pengunjung. Karena kolamnya terbentuk sangat besar jadi bisa dinikmati banyak pengunjung," ujar Joko.

"Sementara itu, kolam yang kedua dan ketiga, tidak sama bentuk dan ukuran seperti kolam pertama,' tambahnya.

Wisata air terjun ini di kelola oleh warga setempat. Namun, perbaikan terus dilakukan warga untuk membuat objek wisata ini makin ramai dikunjungi.

Karena hutan yang masih asri dan alami, diharapkan setiap pengunjung untuk selalu menjaga kebersihan tidak membuang sampah sembarangan, agar ke depannya objek wisata ini tetap terjaga kelestariannya.

Untuk sampai dilokasi Air Terjun Lorong Batu Jonjong, pengunjung yang berangkat dari pusat Kota Medan akan melakukan perjalanan darat lebih kurang tujuh jam dengan jarak tempuh 297 kilometer untuk sampai ke Desa Batu Tunggal.

Rute yang dilewati ialah, pertama pengunjung masuk dari Simpang Aek Buru yang berada di Jalan Lintas Sumatera tak jauh dari Rantau Prapat.

Kemudian, pengunjung terus saja sampai tiba di Desa Batu Tunggal. Kemudian, pilih arah ke kanan untuk masuk Dusun Rimbaya jalan menuju ke puncak Manalese. Sekitara lebih kurang satu jam dari Dusun Rimbaya, entar pengunjung menemui Dusun Huta Padang. Ikuti jalan tersebut sampai ketemu masjid sebelah kiri.

Setelah itu, belok lah ke kiri menuju parkiran Air Terjun Lorong Batu Jonjong.

Kalau merasa kesulitan menemukan lokasi air terjun, pengunjungb jangan sungkan untuk bertaya ke warga sekitar. Karena jalan menuju lokasi air terjun, tidak ada sinyal handphone sama sekali untuk membuka Google Maps.

Imbauan kepada pengunjung, yang tertarik menyambangi Air Terjun Lorong Batu Jonjong, perhatikan kondisi kendaraan pribadi anda ya.

(CR23/tribun-medan.com/tribunmedan.id)