Update Jagal Kucing di Medan

Pelaku Jagal Kucing Belum Ditangkap, Penyidik Polsek Medan Area Periksa 2 Saksi Lagi

Kapolsek Medan Area menyampaikan bahwa pelaku jagal kucing sampai saat ini belum diamankan.

Tribun-Medan.com/Victory Hutauruk
Rumah yang menjadi lokasi penemuan kepala kucing terlihat sepi di Jalan Tangguk Bongkar VII, Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai. 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Victory Arrival Hutauruk

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kapolsek Medan Area menyampaikan bahwa pelaku jagal kucing sampai saat ini belum diamankan.

Saat ini pihaknya masih periksa dua orang saksi terkait kasus jagal kucing persia big bone di Jalan Tangguk Bongkar VII, Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai, Jumat (29/1/2021).

Kapolsek Medan Area, Kompol Faidir Chaniago membeberkan bahwa kedua saksi tersebut adalah warga yang memberitahu kepada pelapor Sonia Rizkika lokasi rumah jagal tersebut.

"Kita saat ini masih memeriksa saksi dua orang lagi karena korban itu dapat informasi dari orang lain. Makanya kita panggil orang ini, tapi kita cari dulu. Dua orang ini yang mengatakan kucing korban ada di kedai," ungkap Faidir kepada tribunmedan.id, Jumat (29/1/2021)

Ia kembali menegaskan bahwa saat ini pihaknya belum mengamankan terduga pelaku jagal kucing tersebut.

"Belum ada diamankan (pelaku), karena encari orang ini enggak gampang juga, harus melalui dijemput atau kalau gak mau harus dijumpai baik-baik supaya mau kita BAP. Jadi dia kan mendapat informasi juga, karena dia dapat informasi dari orang juga jadi harus bertahap," tuturnya.

Terkait kabar bahwa pelaku sudah melarikan diri, Faidir menyebutkan bahwa pihaknya belum tahu dan meyakini apabila proses penyidikan telah selesai akan segera menangkap pelaku.

"Pokoknya kita masih dalam proses penyidikan. Kita belum tahu sampai ke situ (kabur), karena kita masih menunggu. Ke mana dia lari akan kita kejar nanti. Kan semua ada prosedurnya," bebernya.

Ia menegaskan pihaknya tak mau gegabah untuk menangkap pelaku apabila bukti belum cukup.

"Nanti kita tangkap langsung, kita belum lengkap barang bukti nanti kita salah lagi. Lewat dari 1x24 jam kita enggak bisa membuktikankan makin kacau lagi kan," bebernya.

Amatan tribunmedan.id, pada Jumat (29/1/2021) pukul 12.30 WIB tampak rumah jagal kucing dan anjing tersebut tampak sepi. Tidak ada aktivitas pemotongan. Hanya ada dua becak yang terparkir di teras rumah.

Terlihat sejumlah anak dan ibu yang berada di depan rumah sedang berbincang-bincang

Terpisah, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko menyebutkan dirinya belum mengecek kejadian viral tersebut.

"Belum saya cek," ujarnya di Gedung Serba Guna PKK Kota Medan, Medan Petisah.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved