TERSANDUNG Video Dugem, AKP David Sinaga ternyata Polisi Berprestasi, Daftar Jabatan Pernah Diduduki

TRIBUN-MEDAN.COM - Sosok Kasat Narkoba Polres Pematangsiantar AKP David Sinaga menjadi perhatian setelah video dugem di Karaoke Studio 21 beredar di linimasa media sosial.

Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin langsung mencopot AKP David Sinaga dari jabatannya pada 5 Februari 2021

Ia juga harus menjalani rangkaian pemeriksaan di Propam Polda Sumut.

Sosok AKP David Sinaga sudah sangat familiar di kepolisian Pematangsiantar.

Ia sempat beberapa kali menduduki jabatan strategis.

Di antaranya yakni menjabat sebagai Kapolsek Siantar Martoba, Kapolsek Siantar Barat dan Kanit Laka Lantas Polres Pematangsiantar.

AKP David Sinaga juga pernah menjabat Kapolsek Padang Hilir, Polres Tebingtinggi.

Jabatan sebagai Kasat Narkoba Polres Pematangsiantar dijabatnya sejak Oktober 2019.

Ia juga pernah mendapat piagam penghargaan dari Kapolres dikepemimpinan AKBP Budi Pardamean.

Salah satu pengungkapan kasus narkotika yang menonjol di bawah pimpinan AKP David Sinaga adalah sempat menggagalkan peredaran narkotika sebanyak 53,7 kg ganja antardaerah pada 9 Januari 2020.

Kapolres Pematangsiantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar tak banyak bicara mengenai kasus yang dialami anggotanya AKP David Sinaga.

Ia mengaku sedang mendalami kasus ini.

"Lagi kita cek dan kita dalami dulu ya," ujar Boy saat dihubungi via pesan WhatsApp, Jumat (5/1/2021) siang.

Boy juga belum bisa menjawab hasil penyelidikan Polda Sumut kepada anggotanya.

"Belum ya, masih kita dalami," ujar Boy lagi.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Hadi Wahyudi membeberkan kronologis kasus AKP David Sinaga.

"Berita viral yang ada di media sosial dapat saya sampaikan bahwa benar. Kejadian itu (dugem) pada Oktober 2020 lalu. Di mana Kasat Narkoba Siantar, dalam rangka penyelidikan adanya dugaan peredaran Narkotika di lokasi itu," ujarnya, Jumat (5/2/2021) malam.

Dalam penyelidikan tersebut, lanjut Hadi, yang bersangkutan turut membawa anggota.

"Yang bersangkutan tengah melakukan penyelidikan bersama anggotanya. Namun di dalam video tersebut, anggota tidak terlihat dan yang terlihat dua pria, itu merupakan temannya yang memiliki tempat usaha itu," ucapnya.

Lanjut Kombes Pol Hadi, pihak Polres Siantar kini melakukan penyelidikan lebih lanjut di Karaoke Studio 21.

Kasus ini cukup kompleks, banyak spekulasi muncul, di antaranya kalau video sengaja disebar karena berkaitan dengan kasus yang sedang ditangani AKP David Sinaga.

Sebelumnya, satuan Reserse Narkoba pimpinan David Sinaga sempat melakukan penggerebekan di Karaoke Studio 21 pada 10 Januari 2021.

Saat itu dua orang ditangkap dari Karaoke Studio 21.

Mereka adalah Edi (50) dan Riko (35) yang merupakan karyawan Studio 21 dengan barang bukti ekstasi sebanyak 50 butir.

Kapolda Copot 3 Polisi dalam Sepekan

Sepekan terkahir Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin sudah mencopot 3 perwira polisi.

2 perwira terlibat dalam fun futsal yang melanggar protokol kesehatan yakni Kapolsek Percut Seituan AKP Ricky Pripurna Atmaja dan Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu M Ainul Yaqin.

Sementara perwira ketiga yang dicopot Irjen Pol Martuani Sormin adalah Kasat Narkoba Polres Pematangsiantar AKP David Sinaga.

(alj/tribun-medan.com)