Kisah Pengepul Sampah Baik Hati, Kembalikan Tas Isi Uang Ratusan Juta, Tak Ambil Walau Hidup Susah
Meski hidup dalam kesusahan, pasangan ini tak mau mengambil barang yang bukan milik mereka. Karena kebaikan hati mereka.
TRIBUN-MEDAN.com - Meski hidup dalam kesusahan, pasangan ini tak mau mengambil barang yang bukan milik mereka.
Karena kebaikan hati mereka, pemerintah setempat memberikan penghargaan.
Melansir eva.vn, keluarga Nguyen Van Long menjadi sorotan di awal tahun ini.
Itu karena kebaikan hatinya mengembalikan uang ratusan juta rupiah milik orang lain yang tercecer.
Kehidupan Long terbilang sangat berkekurangan.
Ia tinggal di rumah yang sangat kecil dan hampir roboh di Cao Lanh, provinsi Dong Thap, Vietnam.
Meski begitu, rumah Long dipenuhi oleh cinta.
Selama bertahun-tahun Long dan istrinya hidup dengan mengumpulkan barang bekas, untuk menghidupi cucu mereka yang berusia 6 tahun.
Sehari-hari Long bepergian keliling kota untuk mengumpulkan botol minuman plastik lalu pulang di sore hari.
• Meriam Bellina Tetiba Nangis saat Sampaikan Pesan ini untuk Kedua Putranya : Jadilah Diri Sendiri
Setiap 5-10 hari, Long dan istrinya menjual botol bekas itu lalu dijual ke penampung.
Penghasilan mereka diperkirakan ratusan ribu dong (Rp 1 = 1,64 dong), cukup untuk biaya hidup mereka.
Pada awal Januari 2021 lalu, Long pergi ke sungai Dinh Trung untuk memancing.
Tiba-tiba seorang pengenadar sepeda motor tak sengaja menjatuhkan tas dan mereka tidak sadar.
Long yang melihat kemudian mengambil tas itu, dan menunggu pasangan pengendara motor itu untuk kembali mengambil barang mereka.
Awalnya Long berpikir untuk meletakkan tas itu di tas, sampai pemiliknya datang dan mengambil sendiri.
Tapi dia takut orang lain akan mengambiknya. Karenanya dia membawa tas itu ke rumah dan menunggu di depan rumah.
Setelah beberapa jam, Long melihat pria muda berlalu lalang mencari sesuatu.
• Luna Maya dan Dimas Beck Pamer Kemesraan & Berikan Ciuman Romantis, Langsung Jadi Sorotan Netizen
Long pun bertanya benda apa yang hilang, dan pria itu menjawab tas milik adiknya.
Setelah menjelaskan ciri tas tersebut, Long pun mengembalikan tas milik pengendara motor itu, tanpa melihat isi dalam tasnya sebelumnya.
Tiba-tiba, kepala lingkungan datang mengundangnya dan memberikan sertifikat orang baik pada Long. dan istrinya.
Siapa sangka di dalam tas tersebut tersimpan uang dan perhiasan emas seharga 1 miliar dong (Rp 607 juta).
"Jumlah uang di dalam tas itu, bisa membuat aku dan istriku berhenti bekerja. Namun, tak perduli seberapa banyak uang di dalam, aku tetap mengembalikannya. Karena pemiliknya pasti akan sedih. Aku miskin dan aku tau rasanya menjadi miskin," kata Long.
Setelah kejadian itu, banyak yang mengolok Long dan istrinya karena tidak mengambil kesempatan menjadi kaya mendadak.
Namun, tetap ada banyak orang yang memuji pasangan tersebut.
• Atta Halilintar dan Aurel Berencana Nikah di Tanggal 21 Maret 2021, Belum Ungkap Lokasi Akad Nikah
Bui Ngoc N, si pemilik tas mengatakan di dalam tas itu terdapat uang 560 juta dong (Rp 340 juta) dan perhiasan senilai 1 miliar dong (Rp 607 juta).
Ngoc N sangat bersyukur karena kebaikan Long dan istrinya.
Dia pun memberikan hadiah berupa rumah dan kerja sama dengan perangkat kota untuk membayar kebaikan mereka.
Pejabat Cao Lanh mengatakan bahwa dirinya bangga memiliki warga yang baik hati.
"Meskipun Long dan keluarganya kesulitan keuangan, tapi mereka sangat baik hati pada orang lain," ucapnya. (sal/tribun-medan.com)