Pandemi Covid-19, Jumlah Pengunjung Makam Tua Raja Sidabutar di Samosir Turun Drastis
Pengunjung destinasi wisata drastis berkurang sejak pandemi yang masih berlangsung hingga saat ini.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pariwisata menjadi salah satu sektor yang paling terdampak dari pandemi Covid-19.
Pengunjung destinasi wisata drastis berkurang sejak pandemi yang masih berlangsung hingga saat ini.
Makam Tua Raja Sidabutar yang terletak di Desa Tomok Kecamatan Simanindo biasanya menjadi salah satu destinasi yang dikunjungi wisatawan saat berada di Samosir.
Situs sejarah yang berusia ratusan tahun ini juga sepi pengunjung, apalagi selama ini kebanyakan pengunjung memang berasal dari luar negeri.
"Dari dulu kebanyakan pengunjung kita datang dari luar negeri. Bisa dikatakan setiap hari pasti ada pengunjung dari Malaysia di sini kecuali saaat bulan Ramadhan," kata Penjaga Harian Makam Tua Raja Sidabutar Karmiden Sidabutar, Rabu (17/2/2021).
Karmiden mengatakan pengunjung dari luar negeri mendominasi hingga 70 persen dibandingkan pengunjung lokal.
Sidabutar mengatakan destinasi wisata yang menawarkan budaya dan sejarah ini lebih menarik perhatian wisatawan luar negeri dibandingkan wisatawan dalam negeri.
"Di sini kan banyak benda bersejarah, kalau orang Batak itu peninggalannya tidak ditulis. Tapi benda-benda bersejarah ini yang menarik wisatawan dari luar negeri, karena mereka paling cinta akan budaya itu," katanya.
Dikatakannya, meski pengunjung drastis berkurang pada masa pandemi, namun setiap hari masih ada saja wisatawan lokal yang datang.
"Hampir setiap hari ada pengunjung. Tapi pernah ga ada datang orang. Kalau ada pun hanya sekitar tiga orang saja," katanya.
Dikatakannya pengunjung yang pertama datang ke destinasi wisata ini pada tahun 1952. Wisatawan tersebut berasal dari Karo, Cina, dan Jawa.
"Sekarang dari luar negeri sudah satu tahun inilah belum ada lagi datang," pungkasnya. (sep/tribun-medan.com)
Pengunjung Makam Tua Raja Sidabutar Turun
Makam Tua Raja Sidabutar di Samosir
Makam Tua Raja Sidabutar
Raja Sidabutar
Samosir
Kisah Tristi, Dari Karyawan Kantoran Kini Kelola 4 SPBU Shell |
![]() |
---|
Viral Perjuangan Anak SD Menghidupi, Merawat, dan Membersikan Kotoran Kedua Orangtuanya yang Lumpuh |
![]() |
---|
Prajurit Kostrad TNI AD Tewas Ditembak Oknum Polisi Brigadir Cornelius Siahaan di RM Kafe |
![]() |
---|
Polisi Mengamuk di Cafe, Tembak Anggota Kostrad hingga Tewas, Berawal dari Cekcok Tagihan Miras |
![]() |
---|
Mengamuk Disodori Bill Rp 3.3 Juta, Anggota Polisi Tembak 4 Orang, 3 Tewas, Termasuk 1 Anggota TNI |
![]() |
---|