Spesialis Bobol Rumah di Medan Helvetia Dilumpuhkan, Mengaku Sudah Beraksi 13 Kali
Polisi menembak kaki pelaku spesialis bobol rumah dan pencurian sepeda motor di kawasan Medan Helvetia.
Laporan Wartawan Tribun Medan, Victory Arrival Hutauruk
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polisi menembak kaki pelaku spesialis bobol rumah dan pencurian sepeda motor di kawasan Medan Helvetia.
Dua pelaku berinisial CP dan JT tersebut, tercatat sudah 13 kali melakukan aksi kejahatannya.
CP diringkus di Jalan Pasar I, Kecamatan Medan Helvetia, sedangkan JT ditangkap di Jalan Pasar II Kecamatan Medan Helvetia, pada 7 Februari lalu.
Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Perdamean Hutahean menyebutkan, pelaku CP terpaksa dilumpuhkan petugas lantaran berusaha melawan dan melarikan diri saat ditangkap.
"Dari pengakuan kedua pelaku, sudah 13 kali melaksanakan aksinya di tempat berbeda di Kecamatan Medan Helvetia. Saat diringkus oleh petugas pelaku CP, dilakukan tindakan penembakan di bagian kakinya," tuturnya saat konfrensi pers di Mapolsek Medan Helvetia, Rabu (17/2/2021).
Ia mengungkapkan, bahwa pelaku melakukan aksi pencuriannya tidak hanya berdua.
Namun ada seorang lagi berinisial FS yang masih buron. Ketiga pelaku memiliki peranan masing - masing.
"Mereka melancarkan aksinya di saat penghuni tidak berada di rumah, pelaku FS dan CP berperan sebagai pelaku yang masuk ke dalam rumah, sedangkan JT berperan sebagai membantu menjualkan hasil curian. FS masih dalam pengejaran," tuturnya.
Lebih lanjut, Pardamean menyebutkan dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita barang bukti berupa satu buah tabung gas dan satu unit televisi hasil kejahatan pelaku.
"Masi banyak barang bukti lainnya seperti, beberapa sepeda motor, beberpa handphone, televisi, tabung gas, dan lainnya, sedang dikembangkan untuk dilakukan penyitaan," ungkapnya.
Pardamean menuturkan, pelaku CP merupakan seorang residivis yang pernah terjerat kasus yang sama di tahun 2017.
Kepada polisi, keduanya mengaku bahwa dari hasil penjualan barang curian tersebut digunakan untuk membeli narkoba.
"Hasil kejahatan pelaku tersebut di gunakan untuk membeli narkoba dan hura-hura," pungkas Pardamean.
(vic/tribunmedan.com)
ALIRAN Korupsi Bansos Covid-19 : Juliari 8.4 Miliar, Cita Citata 150 Juta, Operasional BPK 1 Miliar |
![]() |
---|
Pesona Defy Eviyana, Cewek Seksi Pengganti Amanda Manopo Jadi Andin Ikatan Cinta, Jago Goyang TikTok |
![]() |
---|
MINTA Maaf pada AHY, Peserta KLB Demokrat Deli Serdang Bongkar Keanehan Kongres Inisiasi Jhony Allen |
![]() |
---|
Jurus Nadya Bikin Kaesang Jatuh Hati, Anak Bungsu Jokowi Kepincut, Pantas Felicia Tissue Terhempas |
![]() |
---|
Gegara Toilet, Pilot dan Pramugari Berkelahi dalam Pesawat, Gigi Pilot Copot, Pramugari Patah Lengan |
![]() |
---|