Jaksa Belum Mau Penjarakan Sekda Kabupaten Samosir yang Diduga Terlibat Korupsi Bansos Covid-19
Sekda Kabupaten Samosir Jabiat Sagala terjerat kasus korupsi bansos Covid-19 dan terancam dipenjarakan jika tidak kooperatif
TRIBUN-MEDAN.com,PANGURURAN-Kejaksaan Negeri (Kejari) Samosir menetapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Samosir, Jabiat Sagala menjadi tersangka.
Jabiat diduga mengorupsi dana bantuan sosial (Bansos) Covid-19 senilai Rp 400 juta.
Tidak hanya Jabiat, jaksa juga menetapkan Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Samosir, Sardo Rumapea sebagai tersangka dalam kasus ini.
Baca juga: Kontraktor yang Diduga Korupsi Proyek Jembatan Harus Setor 10 Persen ke Inspektorat Siantar
“Keputusan penetapan tersangkanya dilakukan pada Rabu (16/2/2021) kemarin berdasarkan Surat Penetapan Para Tersangka Kepala Kejaksaan Negeri Samosir Nomor Print – 09/L.2.33.4/Fd.1/02/2021,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Sumut, Sumanggar Siagian, Rabu (17/2/2021).
Dia mengatakan, meskipun sudah berstatus tersangka, namun penyidik belum mau memenjarakan Jabiat dan Sardo.
Alasannya, kedua tersangka ini masih kooperatif.
Namun, kata Sumanggar, tidak tertutup kemungkinan penahanan dilakukan apabila kedua tersangka tidak mematuhi panggilan penyidik dan berusaha menghindar.
Baca juga: Sekda Labura Jadi Saksi Korupsi Haji Buyung: Saya Disuruh Pak Bupati
“Sejauh ini mereka, khususnya Sekda masih kooperatif.
Begitupun, kasus ini tidak main-main dan harus diseriusi,” kata Sumanggar.
Disinggung lebih lanjut mengenai peran Jabiat dan Sardo, Sumanggar mengatakan bahwa keduanya merupakan Pejabat Pembuat Komintmen (PPK) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA).
Baca juga: KPK Akan Lelang Barang Rampasan Perkara Korupsi Saipul Jamil
Sekda Kabupaten Samosir
Jaksa Belum Mau Penjarakan Sekda
Jaksa Belum Mau Penjarakan Sekda Kabupaten Samosir
Sekda Kabupaten Samosir Korupsi
Sekda Samosir Jabiat Sagala
Sekda Samosir Jabiat Sagala Korupsi
Jabiat Sagala
HASIL AKHIR Atalanta vs Real Madrid, Live Score Hasil Liga Champions |
![]() |
---|
Viral Perjuangan Anak SD Menghidupi, Merawat, dan Membersikan Kotoran Kedua Orangtuanya yang Lumpuh |
![]() |
---|
Prajurit Kostrad TNI AD Tewas Ditembak Oknum Polisi Brigadir Cornelius Siahaan di RM Kafe |
![]() |
---|
Polisi Mengamuk di Cafe, Tembak Anggota Kostrad hingga Tewas, Berawal dari Cekcok Tagihan Miras |
![]() |
---|
Mengamuk Disodori Bill Rp 3.3 Juta, Anggota Polisi Tembak 4 Orang, 3 Tewas, Termasuk 1 Anggota TNI |
![]() |
---|