Gadis 9 Tahun Ditembak Tetangga Mabuk, Meninggal di Pangkuan Ayah dan Ucapkan: 'Ayah, Aku Ditembak'
Seorang anak perempuan usia 9 tahun tewas ditembak mati oleh tetangganya, yang mengaku terganggu dengan suara renovasi dari rumah keluarga itu.
TRIBUN-MEDAN.com - Seorang anak perempuan usia 9 tahun tewas ditembak mati oleh tetangganya.
Pada sang ayah, gadis malang itu sempat berteriak "ayah, saya telah ditembak" sebelum meninggal.
Melansir The Sun, korban bernama Felicia Kononchuk.
Ia berada di rumahnya di kota Chita, Rusia, ketika pelaku Vasily Dunets (33) menerornya dengan menggedor pintu depan selama lebih dari satu jam.
Felicia saat itu sendiri di rumah, sementara ayahnya dilaporkan sedang keluar.
Gadis itu memposting video Tik Tok kepada teman-temannya saat tetangga yang "mabuk dan cabul" itu mengganggunya.
Tak lama setelah dia memberi tahu teman-temannya, suasana menjadi sunyi dan dia yakin Dunets telah pergi.

Ayahnya kembali dari toko, dan segera setelah itu terdengar ketukan pelan.
Felicia keliru mengira itu adalah temannya yang mengajak pergi jalan-jalan.
Tanpa prasangka buruk, gadis 9 tahun itu membuka pintu.
Baca juga: TRUK MASUK JURANG, Keman Wijaya Menangis Anaknya Belum Ditemukan
Dan betapa terkejutnya Felicia ketika yang muncul adalah Dunets.
Pria itu melepaskan tembakan dengan senapan berburu kaliber 12 miliknya.
Peluru menembus pintu besi dan mengenai kepala Felicia.
Ayahnya Fyodor terkejut mendengar suara gaduh, lalu berlari ke koridor rumah dan melihat kondisi putrinya yang mengenaskan berlumuran darah.
Ayah Felicia Kononchuk merasa patah hati, menunjukkan makam putrinya (Social Media/The Sun)
Fyodor mendatangi Felicia, dan putrinya itu berkata dengan suara serak, 'Ayah, aku telah ditembak!'
“Saya menggendongnya dan berteriak kepada putra saya dan pekerja reparasi untuk memanggil ambulans. Putri saya meninggal dalam pelukan saya,
"Ketika ambulans tiba, saya membawanya ke mereka tetapi dokter mengatakan bahwa dia tidak punya kesempatan untuk bertahan hidup."
Fyodor (44) memposting video yang menunjukkan gadis itu di peti mati terbuka menjelang pemakaman, dan cuplikan dari kuburan bersama anak laki-lakinya berusia empat tahun.
"Tubuh putri saya ada di tanah dan jiwanya ada di surga," katanya.
Baca juga: Kisah Sukses Eddie, Miliki 29 Rumah di Usia 29 Tahun padahal Terlahir dari Keluarga Miskin
Ibunya, Alena, 35, menggambarkan Felicia sebagai gadis yang sangat ceria dan cerdas juga tidak pernah menyimpan dendam.
Dalam video yang diposting ke TikTok 15 menit sebelum dia dibunuh, Felicia memperingatkan: “Sesuatu yang buruk sedang terjadi di sini.

“Kami memiliki tetangga di sini, mabuk, mengetuk pintu kami, mendobraknya.
“Meneriakkan kata-kata cabul,
"Aku takut. Ayahku pergi ke toko.
"Akutidak tahu harus berbuat apa, dia akan mendobrak pintu kami sekarang dan hanya itu.
“Aku sangat takut, jantungku berdebar…
“Dia sudah mengetuk sekitar satu jam.
"Itu sulit..
“Adik bungsuku baru saja bersembunyi…”
Dunets, yang bekerja di toko perlengkapan rumah tangga, mengaku melakukan pembunuhan dan ditangkap.
Dia marah atas kebisingan dari pekerjaan perbaikan di flat milik keluarga Kononchuk, katanya.
Penyelidik kriminal top Rusia, Alexander Bastrykin, mantan teman sekelas Vladimir Putin yang mengepalai Komite Investigasi Rusia, memimpin penyelidikan tersebut. (sal/tribun-medan.com)