Breaking News

News Video

PUNGLI DI MEDAN, Preman Ancam Sopir Pikap dengan Pisau dan Mengaku Anggota SPSI

Pungli di Medan terjadi di Jalan Sampali Simpang atau Jalan Gabus, Kelurahan Pandai Hulu II, Kecamatan Medan Area, Rabu (3/3/2021)

Beredar video Preman Ancam Sopir Pikap karena tak membayar uang bongkar muat

TRIBUN-MEDAN.COM - Viral aksi pemalakan terhadap supir mobil bak terbuka yang bermuatan pipa dengan menggunakan pisau.

Kejadian tersebut terjadi di Jalan Sampali Simpang atau Jalan Gabus, Kelurahan Pandai Hulu II, Kecamatan Medan Area, Rabu (3/3/2021).

Dari amatan Tribun Medan, terlihat supir angkutan tersebut didatangi oleh pelaku yang mengatasnamakan SPSI.

Pelaku meminta uang bongkar muat.

Sementara, seorang wanita menanyakan legalitas uang bongkar muat yang dimintai.

Menyadari ada keganjalan, wanita itu merekam aksi pelaku.

"Kenapa direkam-rekam," ucap seorang pelaku.

"Kalau memang resmi kan gak takut direkam," jawab wanita itu ke pelaku.

Terjadi cekcok antara kedua belah pihak, di dalam video tersebut.

Sementara, di video lain, pelaku yang menggunakan topi hitam, mengeluarkan pisau dan mencoba mengancam sopir yang ada di dalam mobil.

Terkait kejadian tersebut, Kapolsek Medan Area, Kompol Faidir Chaniago mengatakan, begitu pihaknya mendapat laporan masyarakat, langsung menuju ke lokasi.

"Kita mendapat informasi di hari yang sama, sekitar pukul 15.00 WIB. Personel meluncur dan menemukan pelaku melakukan pengutipan yang mengaku SPSI," ujarnya, Kamis (4/3/2021).

Lanjut Faidir, jadi sesuai dengan dumas di atas sudah ditanyakan siapa yang melakukan pengutipan adalah yang mengaku-ngaku dari SPSI.

"Kejadian sekitar pukul 14.00 WIB, pelaku yang mengendarai sepeda motor Yamaha, Mio J dengan nomor polisi BK-3699-JAH mendatangi supir mobil Pick Up. Pelaku mangaku SPSI atas nama Syahrial. Pelaku bertengkar dengan supir lalu Syahrial mengeluarkan pisau dan mengancam supir tersebut dan pergi meninggalkan TKP," ungkapnya.

Alhasil, ketiga pria yang mengaku SPSI ini diamankan petugas.

Dalam video yang dihimpun, ketiga pria yang diamankan itu pun meminta maaf dan tidak mengulangi perbuatannya lagi.

"Kami meminta maaf terhadap supir mobil dan tidak mengulangi lagi," pungkas salah seorang pelaku.

(mft/tribun-medan.com/tribunmedan.id)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved