Pencuri Sepeda Beruntung, Bertemu Keluarga Kandung setelah 30 Tahun Pisah, Terima Kasih ke Polisi

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang pria ditangkap karena ketahuan mencuri sepeda, akhirnya menemukan keluarganya yang telah lama hilang saat insiden itu.

Ia pun disebut sebagai pencuri paling beruntung di dunia.

Baru-baru ini kepolisian di Hangzhou, provinsi Zhejiang, China menangkap seorang pria bernama Xia karena mencuri sepeda.

Ha mengklaim dirinya sedang berjalan-jalan ketika melihat sebuah sepeda di pinggir jalan, dan sepertinya tidak punya pemilik.

Ha pun memutuskan untuk mengambil kendaraan roda 2 itu.

Namun, Ha ketahuan dan ditangkap oleh pihak berwajib dan harus menjalani pemeriksaan.

Namun saat proses investigasi kasus, kepolisian Hangzhou menemukan jika informasi dasar Ha cukup bermasalah.

Baca juga: Mengerikan! Pria Ini Bergelantungan di Balon Udara dan Terjatuh, Tonton Videonya di Sini

Di mana, seluruh status kependudukannya bermasalah.

Setelah melakukan pencarian informasi tentang kepala keluarga, polisi menemukan bahwa dia masih memiliki kakak yang tinggal di Shenzhen, provinsi Guangdong.

Dengan pengetahuan tentang insiden tersebut, polisi menghubungi kakak Ha dan akhirnya diketaui bahwa keduanya telah terpisah selama 30 tahun.

Mendengar tentang adiknya yang masih hidup, kakak Ha menangis dan menceritakan cerita di masa lalu.

Dia mengatakan bahwa Ha menghilang, dan keluarganya coba mencari tapi selalu gagal. Bahkan sampai orangtua mereka meninggal dunia, mereka tetap memikirkan anak yang hilang.

Ha ternyata berasal dari provinsi Anhui, dan dia juga memiliki 2 adik laki-laki dan satu adik perempuan.

Baca juga: Viral Seorang Pria Curang Saat Bermain Mesin Capit, Demi Dapatkan Boneka Impian Untuk Sang Anak

Karena latar belakang keluarga mereka yang sulit, Ha diadopsi oleh paman dan mengganti nama keluarga menjadi Ha.

Namun karena hubungannya merenggang dengan orangtua angkatnya, Ha melarikan diri dari rumah dan tidak kembali ke kampung halaman selama 30 tahun.

Setelah meninggalkan rumah, Ha pergi ke Hangzhou, dan bekerja sebagai pembantu di toko selama 10 tahun.

Dia selalu mengingat masih memiliki anggota keluarga, tapi tidak mengetahui di mana keberadaan mereka dan dia pun tak ingin pulang.

Saat ditanyai apakah dia ingin bertemu dengan keluarganya lagi, Ha hanya diam.

Karena mencuri, Ha ditahan selama 5 hari dan harus membayar denda. Setelah dibebaskan, polisi akan membawa Xia kembali ke keluarga. (sal/tribun-medan.com)