PSMS Medan Ungkap Alasan Tak Kunjung Permanenkan Pilar Timnas U-19 David Maulana
"Saat ini David belum masuk untuk perekrutan tahap awal. Tapi berpeluang direkrut untuk tahap berikutnya," ujarnya Mulyadi, Selasa (16/3/2021) sore.
Penulis: Chandra Simarmata |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Klub liga 2 PSMS Medan sudah mengontrak sebanyak 18 pemain sebagai tahap awal persiapan tim untuk mengarungi kompetisi musik ini.
Namun dari 18 nama itu tak ada sosok penggawa tim nasional (timnas) U-19 David Maulana.
Padahal sejak mulai ikut berlatih di markas PSMS, Stadion Kebun Bunga awal Februari lalu, pesepakbola 19 tahun itu digadang-gadang bakal memperkuat tim Ayam Kinantan.
Terkait hal tersebut, manajer PSMS Mulyadi Simatupang menjelaskan bahwa David memang belum masuk dalam perekrutan tahap pertama.
Namun kata Mulyadi David berpeluang direkrut untuk tahap berikutnya.
"Saat ini David belum masuk untuk perekrutan tahap awal. Tapi berpeluang direkrut untuk tahap berikutnya," ujarnya Mulyadi, Selasa (16/3/2021) sore.
Pria yang juga menjabat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Sumut ini menjelaskan alasan tak memasukkan David dalam perekrutan tahap pertama PSMS.
Dikatakannya saat ini kapten timnas U-19 itu memang masih lebih memprioritaskan untuk mengembangkan sayap dengan bermain di luar negeri.
David pun masih menunggu tawaran yang akan datang kepadanya.
PSMS kata Mulyadi pun tetap menghormati dan mendukung niat David mengembangkan karirnya ke luar negeri.
Namun kata Mulyadi , klub PSMS dan David sudah memiliki komitmen bersama.
Jika nantinya David tidak ada memperkuat klub luar negeri musim ini maka pesepakbola kelahuean Sri Rotan itu akan memprioritaskan PSMS.
"Secara lisan kami sudah ada komitmen sama beliau (David). Beliau apabila tidak berkarir di luar negeri maka David akan memprioritaskan PSMS. Dan kami tentunya siap mengontrak saudara David Maulana makanya sampai saat ini kami percaya dengan komitmen beliau," terang Mulyadi.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Pak Mul ini menambahkan bahwa PSMS masih menunggu langkah David selanjutnya.
Jika tak jadi memeperkuat klub luar negeri seperti harapannya, maka Mulyadi sudah bersiap mengikat anak asuh pelatih Korea Selatan Shin Tae-yong itu di PSMS.
"Dia kan punya rencana mengembangkan karir di luar. Tapi bukan Indonesia . Kalau Indonesia dia prioritas PSMS. Jadi kami masih menunggu," pungkas Mulyadi.
(Can/Tribun-medan.com)