News Video
COBAIN KUY Pokat Kocok Simpang Glugur, Rasanya Mantap Jiwa, Sudah Ada Sejak Tahun 1968
Mencicipi kuliner yang segar-segar seperti pokat kocok ini, harga yang ditawarkan tidak lah begitu sampai menguras kantong yang dalam.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: M.Andimaz Kahfi
COBAIN KUY Pokat Kocok Simpang Glugur, Rasanya Mantap Jiwa, Sudah Ada Sejak Tahun 1968
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Berburu kuliner yang segar-segar di Kota Medan tentu sangat menyenangkan.
Hal ini dapat dirasakan saat mencicipi pokat kocok Buk Iyah yang berada di Simpang Glugur, Kota Medan, Sumatera Utara.
Sata ditemui wartawan www.tribun-medan.com, salah seorang anak pemilik pokat kocok bernama Amran, ia menjelaskan olahan pokat yang dijual ditempatnya berbeda dengan tempat yang lain.
"Yang pertama karena kita pengolahannya terbuka, bisa langsung di lihat bagaimana cara pengolahannya, berbeda dengan pokat kocok lainnya. Adapun campurannya yang kita masukkan kedalam pokat yaitu, gula aren, guka putih, susu, dan santan," kata Amran, Minggu (28/3/2021)
Lanjut Amran, pokat kocok Buk Iyah Ini, sudah berjalan selama tiga generasi, dari kakek, ibu, dan sekarang ini hingga cucu-cucunya.
"Awalnya dari kakek dari tahun 1968. setelah itu dilanjuti oleh ibu dari tahun 1992 hingga sampai sekarang," ujar Amran.
Saat disinggung, bagaimana omzet yang di dapat selama pandemi Covid-19, Amran mengatakan turun hingga 50 persen.
"Hampir semua usaha ya bang kalau di masa seperti ini pasti merasakan kesulitan. Berkurang bang sekitar 50 persen dari biasanya sebelum Covid-19," ucap Amran.
Sedangkan, bagi anda yang ingin mencicipi kuliner yang segar-segar seperti pokat kocok ini, harga yang ditawarkan tidak lah begitu sampai menguras kantong yang dalam.
Untuk menikmati satu porsi pokat kocok Buk Iyah, kamu hanya cukup membayar Rp.14 ribu.
Selain pokat kocok, di tempat ini tersedia juga es campur, dengan harga Rp 8 ribu.
Pokat Kocok Bu Iyah ini buka setiap hari pukul 11.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB.
(cr23/tribun-medan.com)