Berlumpur-lumpur saat Hendak Pemberkatan, Pasangan Pengantin Ini Ungkap Kisah Dibaliknya

TRIBUN-MEDAN.COM - Viral Senyum Sejoli Pengantin Jalan Kaki Lalui Jalanan Berlumpur Buka Sepatu dan Angkat Sarung 

Pernikahan Doni Parasian Panggabean dan Riris Feronica Yuniary Lumbannahor viral di media sosial setelah kedua pengantin berjalan melalui jalanan berlumpur setelah pemberkatan Sabtu, 27 Maret 2021.

Kedua pengantin senyum meski melalui jalanan berlumpur saat diabadikan fotografer pernikahan mereka di Desa Talang Durian Cacar, Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.

Awalnya foto diunggah Sari Endang Juntak di facebook-nya dengan kepsyen: 'Cinta itu butuh perjuangan gaesss
Smangat...

Postingan ini disertai beberapa foto Doni dan Riris mengenakan jas pengantin dan kebaya perkawinan melalui jalanan berlumpur.

Sepatu dibuka, bahkan pengantin wanita harus mengangkat sarungnya agar tidak kena lumpur.

Keduanya menebar senyum meski melewati jalan berlumpur.

Saat dikonfirmasi tribun-medan.com, Sari menceritakan foto-foto yang diunggahnya adalah pernikahan Doni Parasian Panggabean dan Riris Feronica Yuniary Lumbannahor di Desa Talang Durian Cacar, Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.  

Sari menjelaskan dirinya merupakan fotografer yang mengabadikan pernikahan Doni Parasian Panggabean dan Riris Feronica Yuniary Lumbannahor.

''Kami dari Balam disewa mendokumentasikan pernikahan ini, ambil foto dan videonya,'' ujar Sari.

Sari menjelaskan perjalanan dari Balam ke lokasi pesta sekitar 10 jam.

''Semua foto foto yang saya unggah ini saat berangkat dari rumah pengantin pria ke gereja yang memang melalui jalanan berlumpur.''

Ternyata postingan Sari menjadi viral di media sosial.

Mega Junita Panggabean

Selamat menempuh hidup baru bng ku dan kaka, semoga bahagia selalu. Walaupun jalan nya begitu tetap di nikmati aja yah kak bng, tetap di bawa ketawa aja. yang penting sah, wkwkwkw. Riris Feronica Yuniary LumbanNahor Doni Parasian

Amsalmanalu

selamat menempuh rumah tangga baru Doni parasian panggabean. perjuangan klu dimusim hujan ya begitulah parahnya jalannya.tapi tetap tersenyum yang penting sah.lokasi talang Durian cacar. Riau tempat saya dulu bekerja tahun 2008-2010.dari HomeSchooling logos untuk suku talang.

Matanari Willy Sondang

Selamat ya laekku Doni Parasian Panggabean dohot Inang Bao, maaf dang boi Hami ro alani beremunaon menek dope...

Selamat ma tutu nga viral Lae dohot Inang Bao

Lantas bagaimana reaksi pengantin setelah foto-fotonya viral?

Lewat akun facebooknya, pengantin pria Doni Parasian juga gembira foto-foto dirinya dan istrinya melalui jalan berlumpur viral.

Ia juga mengucapkan terima kasih pada sang fotografer yang memviralkan foto-foto pernikahan uniknya.

''Untuk memperoleh sesuatu yang kita impikan ada harga yang harus di bayar. Pernikahan bukan sekedar pernikahan, dua belahan jiwa yang di persatukan menjadi satu, dan ini akan kami ingat di sepanjang napas kami. Terimakasih tuhan semua berjalan dengan baik meskipun awalnya saya gelisah tapi engkau memberikan ku anugrah yang begitu besar, seperti marga ku gabe do sudena,'' tulisnya di facebooknya.

''Terimakasi jugak buat ito Sari Endang Simanjuntak, sudah mau fotograper kami dan ikut langsung terjun bersama sama.''

Hingga berita ini diterbitkan tribun-medan.com belum mendapatkan konfirmasi langsung.

Messenger yang dikirimkan tribun-medan.com belum direspons Doni.

Sari mengatakan kalau Doni masih di kampungnya, Desa Desa Talang Durian Cacar, tidak ada sinyal. (facebook)