Ramadan 2021
Cara Ampuh Menghilangkan Cegukan Tanpa Minum saat Ibadah Puasa, Simak Tips Sederhana Berikut Ini
Cegukan bisa terjadi pada siapa saja. Hal ini pun bisa dengan mudah diatasi semisal dengan cara meminum air dingin.
TRIBUN-MEDAN.com - Pernahkah Anda merasakan cegukan di saat sedang menjalankan ibadah puasa?
Cegukan bisa terjadi pada siapa saja. Hal ini pun bisa dengan mudah diatasi semisal dengan cara meminum air dingin. Tapi apa jadinya jika cegukan terjadi di tengah Anda berpuasa?
Sebelumnya Anda perlu tahu bahwa cegukan itu bukanlah suatu kondisi medis yang membahayakan.
Bahkan, cegukan juga dapat hilang sendiri tanpa pengobatan apa pun.
Namun, dalam beberapa kasus, cegukan dapat berlangsung sangat lama sehingga Anda akan merasa terganggu dan tidak nyaman dengan adanya cegukan itu, apalagi bila sedang berpuasa.
Baca juga: Nasib Nahas Mantan Pacar Mbak You, Dulu Sempat Bucin Masa-masa SMA, Kini Mengaku Bersuami Ular
Baca juga: Nikmatnya Menyantap Lomang Khas Mandailing Ketika Berbuka Puasa
Baca juga: JADWAL Lengkap Imsakiyah dan Buka Puasa di Medan selama 30 Ramadan, Lengkap dengan Niat dan Doa

Mengingat pula Anda juga tidak bisa minum air atau makan sesuatu sampai waktu berbuka puasa tiba, simak beberapa cara mengatasi cegukan saat puasa berikut ini.
1. Menahan napas
Menahan napas sesaat menjadi salah satu cara mengatasi cegukan yang paling populer.
Berikut adalah cara menahan napas untuk mengatasi cegukan saat puasa:
Ambil napas dalam-dalam melalui hidung, lalu tahan napas kira-kira selama 10 detik.
Kemudian, hembuskan pelan-pelan dan ulangi lagi sampai 3-4 kali.
Ulangi juga langkah-langkah ini setiap 20 menit apabila cegukan yang Anda alami tak kunjung hilang.
2. Bernapas dalam kantong kertas
Cara untuk mengatasi cegukan saat puasa berikutnya adalah menggunakan kantong kertas.
Anda bisa menggunakan kantong kertas kosong yang cukup tebal, seperti paper bag. Lalu, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
Tempelkan leher kantong kertas ke area mulut dan hidung, jangan ke seluruh wajah.
Pastikan juga seluruh area mulut dan hidung tertutupi oleh kantong kertas.
Bernapaslah dalam kantong kertas tersebut.
Bernapas dalam kantong kertas membuat Anda lama kelamaan akan menghirup karbon dioksida.
Akibatnya, otot-otot diafragma yang sebelumnya berkontraksi akan melemas kembali.
Sebaiknya tidak menggunakan kantong plastik karena justru akan menempel di mulut dan hidung saat mengambil napas.
3. Duduk memeluk lutut
Duduk dan memeluk lutut juga menjadi cara mengatasi cegukan saat puasa yang bisa dicoba.
Baca juga: Bukti Unggahan Putri Delina Rumah Tangga Sule dan Natahlie Holscher Ternyata Baik-baik Saja
Baca juga: Ramalan Zodiak yang Beruntung 20 April 2021, Minggu yang Luar Biasa Untuk Sagitarius, Libra Bahagia
Baca juga: Bikin Hati Meleleh, Pesona Paras Erni Tisya, Model Panas Dapat DM Sule, Nathalie Holshcer Nangis
Caranya:
Duduklah dengan posisi kedua kaki ditekuk ke atas.
Kemudian, peluk lutut seraya mencondongkan badan ke depan, seperti mau meringkuk.
Tahan posisi tersebut selama kira-kira 2 menit. Posisi ini akan memberikan tekanan pada area diafragma
sehingga udara yang terjebak di dalamnya bisa keluar.
4. Memijat area ulu hati
Cara mengatasi cegukan saat puasa lainnya adalah dengan memijat area ulu hati.
Ya, cobalah memijat area ulu hati karena otot-otot diafragma letaknya tepat di bawah ulu hati atau di atas perut.
Beri tekanan lembut pada area tersebut menggunakan ujung jari-jari selama 20-30 detik.
5. Memijat pembuluh darah di leher
Kita memiliki pembuluh darah di kedua sisi leher yang dikenal dengan nama arteri karotis.
Arteri karotis berfungsi untuk mengantarkan darah ke otak dan kepala. Jika disentuh, kita akan merasakan denyut nadi di leher.
Cara melakukannya, Anda cukup berbaring di atas sofa atau tempat tidur. Kemudian, putar kepala ke kiri dan pijatlah pembuluh arteri karotis di sisi kanan leher dengan gerakan memutar selama 5-10 detik.
6. Memijat telapak tangan
Tekan telapak tangan bagian bawah ibu jari, yang terletak di antara ibu jari dan jari telunjuk
juga bisa mencoba cara mengatasi cegukan saat puasa dengan memijat telapak tangan.
Caranya, tekan telapak tangan menggunakan ibu jari tangan lainnya.
Anda juga bisa menekan telapak tangan bagian bawah ibu jari, yang terletak di antara ibu jari dan jari telunjuk.
Jika tekanan di telapak tangan tersebut menimbulkan sedikit rasa sakit, ini berarti adanya gangguan yang memengaruhi sistem saraf.
Lakukan beberapa kali agar cegukan dapat hilang sepenuhnya.
7. Menutup kedua telinga
Cara mengatasi cegukan saat puasa lainnya adalah menutup telinga menggunakan jari tangan selama 20-30 detik.
Atau Anda juga bisa menekan area lunak di belakang cupang telinga, tepat di bawah pangkal tengkorak.
Cara ini diyakini dapat mengirimkan sinyal “rileks” melalui saraf vagus, yang terhubung ke diafragma, sehingga cegukan akan hilang.
8. Menarik lidah
Jika cara mengatasi cegukan saat puasa yang disebutkan sebelumnya tidak kunjung berhasil, cobalah menarik lidah.
Menarik lidah dapat membantu merangsang saraf dan otot di tenggorokan.
Caranya, pegang ujung lidah menggunakan tangan yang sudah dicuci bersih, kemudian tarik lidah secara perlahan ke depan sebanyak 1-2 kali.
Cara mencegah cegukan saat puasa
Untuk mencegah cegukan saat puasa, sebaiknya lakukan langkah-langkah sebagai berikut:
Jangan makan berlebihan saat sahur
Makan secara perlahan saat sahur
Hindari makan makanan pedas
Hindari minum minuman bersoda
Jangan merokok saat sahur
Lakukan teknik relaksasi, seperti pernapasan dalam atau meditasi, guna mengurangi stres
Secara umum, cegukan bukan suatu kondisi yang mengkhawatirkan ataupun membahayakan. Cegukan dapat
hilang dengan sendiri tanpa melakukan pengobatan apa pun.
Namun, lantaran cegukan saat puasa dapat mengganggu dan membuat tidak nyaman, sebaiknya lakukan cara mencegah cegukan saat puasa yang sudah dijelaskan di atas.
(*/ Tribun-Medan.com)
SUMBER: TRIBUN JOGJA