TRIBUNWIKI
Nastar, Kue Kering yang Selalu Warnai Momentum Lebaran, Begini Cara Mudah Membuatnya
Namun, tahu kah kamu, kue yang paling digemari hampir setiap orang di saat lebaran itu adalah nastar atau kue nanas.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Bercerita tentang Lebaran, tak lengkap rasanya tanpa kue kering.
Ya, kue kering yang dibakar menggunakan open (pemanas) tradisional dengan menggunakan arang, masih dapat ditemui hingga kini.
Beragam kue lebaran kerap kita temukan saat berkunjung ke rumah sanak famili di momen lebaran Idul Fitri.
Baca juga: VIRAL Jokowi di Medsos Promo Bipang Identik Babi Panggang, Jubir Presiden Sebut Makanan dari Beras
Beragam kue kering seperti, nastar, bulan, kacang tojin, semplit, kacang Arab, bahkan kue bawang.
Jenis-jenis kue tradisional ini, kerap kita temukan di dalam toples-toples kaca yang tersaji di masing-masing rumah masyarakat khususnya Sumatera Utara yang merayakan Idul Fitri.

Untuk pembuatan kue-kue kering, biasanya masyarakat di Indonesia khususnya Sumatera Utara membuatnya dengan bergotong royong.
Pembuatan kue-kue bakar tradisional, biasanya dilakukan kaum ibu-ibu maupun para gadis.
Namun, tahu kah kamu, kue yang paling digemari hampir setiap orang di saat lebaran itu adalah nastar atau kue nanas.
Nastar adalah sejenis kue kering yang diisi dengan selai buah nanas.
Baca juga: VIRAL Jokowi di Medsos Promo Bipang Identik Babi Panggang, Jubir Presiden Sebut Makanan dari Beras
Terkadang, masyarakat di Indonesia mengganti isi dalam yang umumnya nanas menjadi kurma dan beragam selai lainnya.
Nah, bagi Tribuners yang kurang tahu tentang asal muasalnya kue nastar ini, ternyata asal kata nastar berasal dari bahasa Belanda lho, yaitu ananas dan taart yang disingkat nastar.
Nastar yang disajikan di momentum lebaran juga beragam bentuk dan taburan toppingnya.
Ada berbentuk setengah lingkaran, ada berbentuk petak dan tak jarang berbentuk segitiga.
Untuk toppingnya juga beragam, mulai dari kacang, keju, cokelat dan selai nanas itu sendiri.

Jika kamu ingin mencoba membuat nastar sendiri dibanding membelinya, Tribuners bisa mengikuti cara membuat berbagai kreasi kue nastar lezat dan gurih.
Kue nastar nanas merupakan varian paling umum yang sering dibuat masyarakat di Indonesia.
Nastar isi nanas bisa dibilang merupakan standar untuk mengkreasikan kue jenis ini.
Baca juga: Binahal Indah Resort, Lokasi Wisata yang Tawarkan Pemandangan Danau Toba
Lalu bagaimana cara pembuatannya.
Nastar sendiri bisa dibilang mudah dan sederhana dalam pembuatan :
Bahan
- 4 butir kuning telur
- Dua butir kuning telur untuk dioles.
- 5 ons mentega atau margarin
- 5 ons tepung terigu
- 1 ons gram (gr) gula halus untuk kue.
- 300 gr gula pasir untuk selai
- 1 bungkus vanili
- 100 gr keju cheddar
- 50 gr kismis.
- Satu buah nanas (kualitas nanas mempengaruhi rasa)
- satu batang kayu manis.
Baca juga: Mantu Soeharto Mayangsari Geram Kerap Dijuluki Pelakor Senior, Istri Bambang Tri Beri Pesan Menohok
Cara Membuat :
- Pertama-tama untuk membuat selainya
- Masukkan gula pasir ke dalam panci
- Masak hingga kental
- Kupas dan parut buah Nanas yang telah disiapkan sebelumnya.
- Setelah gula selesai dan sudah dingin
- Bentukkan bulat-bulat maupun petak (tergantung bentuk yang diinginkan).

Cara pembuatan adonan
- Siapkan loyang berbentuk persegi panjang dan oles dengan margarin.
- Kocok empat butir kuning telur dengan gula halus dan mentega hingga mengembang.
- Lalu, masukkan keju parut ke dalam adonan. Masukkan tepung terigu dan vanili.
- Kemudian aduk hingga membentuk adonan yang bisa dibulatkan (atau bentuk lainnya).
- Dibentuk dengan tangan sendiri maupun cetakan.
- Lalu masukkan bulatan selai yang telah kamu buat pada langkat pertama ke dalam bulatan kue.
- Potong kismis dan letakkan sepotong kismis di atas kue.
- Oleskan permukaan kue dengan kuning telur.
- Letakan kue di dalam loyang dan panggang di dalam oven, dan siap disajikan.
(mft/tribun-medan.com)