Sehari, Pos Rapid Tes Drive Thru di Lapangan Merdeka Periksa 700 Orang

Laporan Wartawan Tribun Medan, Fredy Santoso

TRIBUN-MEDAN,com, MEDAN - Fasilitas rapid test drive thru di Jalan Pulau Pinang, samping Lapangan Merdeka digerebek polisi, Selasa (25/5/2021) sore.

Penanggung jawab yang berada di lokasi mengatakan layanan ditutup sementara karena baru saja digeledah oleh kepolisian. 

Pria berkaus hitam itu menyebutkan komputer, beberapa kotak alat swab dan juga tong berwarna biru berisikan limbah bekas pemeriksaan swab ikut dibawa oleh petugas kepolisian. 

Ia mengaku kaget karena selama tiga bulan beroperasi merasa tak pernah ada masalah baik terhadap pasien maupun pihak yang berwajib meskipun sebelumya telah ada kasus di layanan Rapid tes antigen Bandara Kualanamu. 

"Kami ya enggak tahu apa-apa. Tiba-tiba gini. Ya memang keseharian kami begini saja. Selama tiga bulan ini.  Enggak tahu, tiba-tiba diganggu," katanya, Selasa (25/5/2021) malam. 

Ia mengaku setiap hari sebanyak 700 orang yang melakukan rapid tes antigen di posko yang didirikan oleh PT Sumatera Siberia Kompaniya ini. 

Bahkan ia menegaskan sebelum kejadian pemeriksaan alat rapid tes antigen daur ulang di Bandara Kualanamu pihaknya sudah transparan dalam melakukan pemeriksaan. Setiap alat yang akan digunakan ditunjukkan kepada calon pasien bahwa alat yang digunakan merupakan alat yang masih tersegel. 

"Enggak pernah ada masalah. Kami dari awal buka, sebelum kejadian di Kualanamu, semua alat kami selalu tunjukan ke pasien. Supaya pasien tahu bahwa alatnya masih baru dan dibuka ke pasien," ucapnya. 

(cr25/tribun-medan.com)