Mayat Pria Tanpa Identitas dalam Kondisi Telungkup Dikerubungi Lalat dan Semut di Depan Toko Suzanna
Seorang mayat pria tanpa identitas ditemukan meninggal dunia di depan toko perlengkapan bayi dan anak, Suzanna.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
lihat foto
Mayat Tanpa Identitas ditemukan Telungkup di Depan Toko Perlengkapan Bayi dan Anak Suzanna Medan
Laporan Wartawan Tribun-Medan/Fredy Santoso
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Seorang mayat pria tanpa identitas ditemukan meninggal dunia di depan toko perlengkapan bayi dan anak, Suzanna, Jalan Iskandar Muda, Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru Kota Medan, Rabu (26/5/2021).
Diduga pria tua yang ditemukan meninggal merupakan seorang gelandangan yang diperkirakan berusia 60 tahun.
Saat ditemukan, kondisi pria tua itu dalam posisi telungkup di depan Pos satpam.
Kepala Lingkungan 01, Rufus Hutapea mengatakan korban pertama kali ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 14.30 wib, dan masih sempat dalam keadaan hidup.
"Tadi awalnya sekitar jam 10 pagi, korban masih dalam keadaan hidup. Lalu, sekitar pukul setengah 3 sore tadi, sudah dinyatakan meninggal dunia," katanya.
Pantauan dilokasi penemuan, mayat tersebut sudah dalam keadaan setengah kaku dan dikerubungi lalat dan juga semut.
Terlihat ia tergeletak diatas kertas karton bekas sebagai alas.
Sementara itu, tak jauh didekatnya terlihat plastik putih.
Petugas kepolisian dari tim Inafis Polrestabes Medan saat ini masih melakukan pendataan dari mayat tersebut.
Terlihat petugas memeriksa sidik jari korban dan mengamankan barang yang berada yak jauh dari mayat berupa minuman dalam kemasan bungkusan yang diduga milik daripada mr X tersebut.
Menurut Rufus, korban meninggal dunia dalam keadaan sakit. Ia menyebutkan bahwa mayat tersebut bukan merupakan warganya.
Berdasarkan informasi yang diterima kepling, pria tersebut sudah berada dilokasi selama dua hari.
Menurut aduan warga yang diterima kepling, pria berpakaian kemeja biru kecoklatan itu sempat mengeluhkan sakit pada tubuhnya. Namun warga yang mengetahui tak berani memberikan pertolongan.
"Bukan warga kami. Identitasnya pun belum ditemukan," tandasnya.
Saat ini korban sudah di bawa ke Rumah Sakit Pringadi Medan dengan menggunakan mobil ambulan untuk dilakukan otopsi.
(Cr25/Tribun-medan.com)
