Breaking News

Pemandian Alam di Desa Sayum Sabah, Berikan Kesegaran Alam tak Terhingga

Sebuah desa yang berada di seputaran Sembahe menawarkan tempat rekreasi dan memberikan kesegaran alam yang tak terhingga.

Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN / Muhammad Anil Rasyid
Bebatuan yang cukup besar berada di pemandian alam di Desa Sayum Sabah, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (4/6/2021).   

TRIBUN-MEDAN.com, DELISERDANG - Ketika cuaca panas dan matahari tengah terik-teriknya, berwisata sambil bermain air yang segar tentu akan sangat mengasikkan.

Sayum Sabah menjadi rekomendasi bagi wisatawan untuk mengunjunginya. 

Sebuah desa yang berada di seputaran Sembahe menawarkan tempat rekreasi dan memberikan kesegaran alam yang tak terhingga.

Bebatuan yang cukup besar berada di pemandian alam di Desa Sayum Sabah, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (4/6/2021).
 
Bebatuan yang cukup besar berada di pemandian alam di Desa Sayum Sabah, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (4/6/2021).   (TRIBUN MEDAN / Muhammad Anil Rasyid)

Berada di Dusun Bengkurung, Desa Sayum Sabah, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Objek wisata ini bisa dijadikan pilihan untuk berlibur.

Maka tak heran, bukan hanya dikunjungi bersama keluarga saja, tempat ini kerap dijadikan tempat rekreasinya berbagai komunitas.

"Untuk mencapai lokasi wisata ini, kita pengunjung ambil jalan rute Sembahe saja. Kemudia belok menuju arah Namorambe. Nanti dari pinggiran jalan sudah terlihat lokasinya dan kejernihan airnya," ujar Sri Ayu Nasution, seorang pengunjung, Jumat (4/6/2021).

Baca juga: Rektor Tinjau Pengolahan Limbah Medis dan Laboratorium USU

Meski banyak ditemukan pemandian alam di Sayum Sabah, wisatawan bisa memilih lokasi yang mana cocok untuk dikunjungi. Karena terdapat masing-masing plang dan banner di setiap tempat pemandian alam ini.

"Tiket masuknya tidak mahal, hanya Rp 5 ribu per orang. Kalau mau sewa gazebo gitu, dikenakan biaya tambahan sebesar Rp 80 ribu," ucap Ayu.

Sementara itu, bagi pengunjung yang ingin bermalam di lokasi pemandian, tersedia tempat inap yang di bandrol Rp 500 ribu per malam.

Sayum Sabah merupakan perkampungan yang kecil yang bernuansa permai. Yang di mana ini merupakan salahsatu desa ekowisata di Deliserdang yang dipagari perbukitan dan aliran sungai yang jernih.

"Begitu tiba di sini, memang gak sabaran untuk masuk ke dalam sungai, untuk menikmati kesegaran airnya. Suhu airnya yang dingin, meski nempuh jalan selama dua jam dari Kota Medan, sampai di sini hilang rasa capek itu setelah udah kena kesegaran airnya," ujar Ayu.

Aliran air di pemandian ini cukup tenang, dan tidak telalu dalam, bisa dibilang cukup dangkal. Tetapi untuk menjaga rasa aman, wisatawan bisa menyewa ban yang sudah disediakan oleh pengelola.

Baca juga: Wali Kota Binjai Tinjau Vaksinasi, Targetkan Vaksin 1.000 Tenaga Pendidik

"Di pemandian ini juga terdapat banyak bebatuan yang bisa di bilang ukurannya cukup besar. Biasanya pengunjung sering duduk di batu untuk berfoto, sambil merasakan kesejukan air sungai," ucap Ayu.

Mengenai fasilitas, wisatawan tak perlu khawatir. Di lokasi pemandian di Desa Sayum Sabah, hampir setiap lokasinya sudah menyediakan fasilitas yang cukup lengkap.

Seperti tempat parkir yang luas, toilet, area outbond, musala, dan kamar mandi. 

"Bagi yang gak membawa bekal dari rumah, di sini juga tersedia warung yang menjajakan makanan dan minuman yang bisa dinikmati pengunjung," ujar Ayu.

(CR23/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved