News Video
Anggap Tim IT PPDB Sumut Tak Becus, Ketua Komisi E: Telepon Operator Sekolah Sekarang
Ketua Komisi E DPRD Sumatera Utara Dimas Tri Adji sentak tim IT Penerimaan Peserta Didik Daerah (PPDB) Dinas Pendidikan Sumut tidak becus bekerja.
Anggap Tim IT PPDB Sumut Tak Becus, Ketua Komisi E: Telepon Operator Sekolah Sekarang
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Ketua Komisi E DPRD Sumatera Utara (Sumut) Dimas Tri Adji sentak tim IT Penerimaan Peserta Didik Daerah (PPDB) Dinas Pendidikan Sumut tidak becus bekerja.
Hal itu disampaikan Dimas saat mengikuti pertemuan antara orangtua siswa berprestasi yang protes karena anaknya tidak lulus di lantai dua Disdik Sumut.
Amatan Tribun-Medan.com, para orang tua murid yang protes sepertinya tidak mendapatkan jawaban tidak memuaskan dari tim IT PPDB Sumut.
Para orang tua ingin mempertanyakan soal transparasi nilai yang diumumkan PPDB agar dapat mengetahui kenapa anaknya tidak lulus.
Pasalnya, orang tua mendapati ada beberapa nilai siswa yang sebenarnya di bawah anaknya justru lulus.
Tim IT pun mengatakan sebatas ada data yang tidak valid dari sekolah. Namun tidak bisa menunjukkan lebih detail.
Sentak Dimas pun memarahi Tim IT agar segera menelepon operator sekolah dan segera menyelesaikan persoalan tersebut.
"Bapak telepon operator sekolah sekarang juga. Mau kasih tahu pak sekretaris atau siapa. Telepon sekarang operator apa masalahnya kok tidak valid. Masa baru hari ini ketahuan," tegas Dimas kepada Tim IT Disdik Sumut, Sabtu (26/6/2021).
Dimas pun menegaskan biaya operasional seluruh yang ada di Disdik Sumut berasal dari yang pajak orang tua siswa tersebut.
"Jadi Abang sebagai Tim IT silahkan hubungi siapa yang bertanggungjawab tanya operator sekolahnya. Kita tunggu sekarang. Karena tadi saya lihat cara kalian menjelaskan tidak ada kepastian," ungkapnya kepada Tim IT.
"Kalian tidak menguasai alat itu. Harusnya matematis aja, kerena itu nilainya bisa keluar. Cepet saja jawabnya kalau memang menguasainya. Apakah tunggu datang pak gubernur baru kalian bisa serius. Baru kalian tidak anggap enteng bapak dah ibu ini. Jangan begitu lah. Sudah berapa lama orang ini disini. Saya mau kasus ini dulu kalian pecahkan apa masalahnya," tandasnya.
Terakhir, ketua Tim IT PPDB Sumut pun keluar dari ruangan untuk menghubungi operator sekolah terkait persolan tidak validnya data.
Sampai saat ini orang tua siswa masih menunggu kejelasan dari Disdik Sumut perihal nasib anak mereka yang berprestasi.
(cr8/tribun-medan.com)
