Idul Adha 1442 Hijriah

Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah, Serta Amalan yang Dianjurkan Sebelum Idul Adha

Berikut ini adalah niat puasa sunnah yang dianjurkan sebelum hari Raya Idul Adha

Editor: Array A Argus
ist
Warga Palestina berdoa di Masjid Al Aqsa 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN-Sebentar lagi umat Islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah, atau 10 Dzulhijjah yang jatuh pada Selasa 20 Juli 2021 nanti.

Tapi tahukah Anda, bahwa di bulan Dzulhijjah ini banyak sekali amalan sunnah yang bisa kita lakukan untuk mendekatkan diri pada Allah S.WT.

Menurut Buya Yahya, ada hari-hari dimana Allah S.W.T akan mencurahkan rahmatnya kepada seluruh hambanya, khususnya di 10 hari awal bulan Dzulhijjah. 

"Tidak ada hari-hari yang bagus untuk beramal melebihi dari 10 awal bulan Dzulhijjah, sebab merupakan hari-hari istrimewa," kata Buya Yahya, Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon dilansir dari Youtube Al-Bahjah Tv. 

Baca juga: Tata Cara Menyembelih Kurban Sesuai Syariat, Begini Rinciannya agar Sah dan Berkah

Buya Yahya menjelaskan, jika seandainya di bulan Ramadan tidak ada Lailatul Qadar, maka 10 Dzulhijjah bisa melebihi 10 akhir Ramadhan.

"Karena ini mutlak, Nabi menyebutkan, tidak ada lagi hari-hari yang lebih bagus secara keseluruhan hari,"

"10 akhir Ramadan itu adalah keutamaannya , tapi kalau secara umum hari-hari terbagus adalah 10 awal Dzulhijjah," ungkap Buya.

Dalam riwayat lain, kata Buya Yahya, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak bacaan Takbir, Tasbih, dan Tahlil.

Baca juga: Menjual Daging Kurban Demi Sesuap Nasi, Bolehkah? UAS Jelaskan Hukumnya Begini

"Laailahailllah, Allahu Akbar, dan subhanallah diperbanyak, karena sangat bagus, jangan batasi ibadahnya hanya puasa, bisa baca Al quran, dan lainnya," ujarnya.

Buya Yahya juga menyarankan umat Islam agar menghidupkan ibadah di hari 10 Dzulhijjah, di antaranya ibadah haji, salat Idul Adha, sembelih hewan kurban, dan puasa Arafah.

"Kalau ibadah haji seumur hidup sekali, tapi kalau salat, kurban dan puasa itu setahun sekali," katanya.

Untuk amalan puasa sebelum Idul Adha yang paling utama yakni puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah.

Baca juga: Aqiqah atau Kurban Idul Adha Lebih Dulu? Begini Jawaban Ustadz Adi Hidayat

"Dihapuskan dosa-dosa kecil kita, yang kita tidak sengaja melihat yang haram misalnya, Insya Allh Allah ampuni, dengan catatan kita menyesal, kita tidak senang dengan dosa itu. Puasa Arafah tanggal 9, ini bagi yang tidak haji, kalau yang sedang haji tidak usah, biar kuat," jelas Buya lagi.

Tak terbatas di tanggal 9 saja, umat Muslim juga diperbolehkan puasa dari tanggal 1 Dzjulhijjah.

"Rapi jangan sampai tanggal 9-nya malah tidak puasa, karena yang paling besar pahalanya itu tanggal 9-nya. Boleh puasa tanggal 1, karena keutamannya bagus," bebernya.

Baca juga: JELANG Hari Raya Idul Adha Penjualan Hewan Kurban di Kota Binjai Menurun lantaran Pandemi Covid-19

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved