News Video

VIDEO LENGKAP Oknum Polisi Ketahuan Begal Motor Wanita dengan Modus Jadi Pegawai Leasing

Pelaku bermodus sebagai leasing dan berkata, "ini bukan keretamu" sambil mendorong badan Lismawati hingga terjatuh.

Penulis: Arjuna Bakkara | Editor: M.Andimaz Kahfi

VIDEO LENGKAP Oknum Polisi Ketahuan Begal Motor Wanita dengan Modus Jadi Pegawai Leasing

TRIBUN-MEDAN.COM, LUBUKPAKAM - Oknum Polisi Polres Pelabuhan Belawan Bripka Joko Albari, sekarat dimassa warga akibat melakukan perampokan sepeda motor.

Terduga pelaku sempat meminta belas kasih warga. Karena tidak tahan dipukuli,.

Ia pun sempat mengatakan kalau kondisi istrinya sedang hamil.

"Aduh pak (sambil menahan rasa sakit), istri saya lagi hamil," ucap Bripka Joko.

Detik-detik ketika Bripka Joko dihajar massa pun viral di media sosial mulai Kamis, (22/7/2021).

Hari di mana ia melakukan aksi bersama 7 orang rekannya.

Salah satunya dibagikan atau diunggah oleh akun facebook bernama Rizal Bagol.

Dalam video tersebut tampak kalau warga di sekitar lokasi di Dusun Lestari Desa Pasar V Kebun Kelapa Kecamatan Beringin Kabupaten Deliserdang begitu geram.

Hal ini lantaran sering di sekitar lokasi terjadi perampasan sepeda motor modus debt collector maupun pencurian.

Sebelum Joko sekarat dihajar massa tampak kalau dirinya sempat mengaburkan pangkatnya dengan menyebutkan kalau pangkatnya adalah Serma.

Karena mengaku polisi ia pun sempat dites oleh warga mengucapkan Tribrata.

"Kami polisi Indonesia berbakti kepada Nusa dan Bangsa," ucapnya sembari menahan sakit.

Ia mengaku tidak ada membawa senpi meskipun pernah dibekali saat berdinas senpi.

Disebutnya kalau senpi yang ia sempat miliki sudah ditarik oleh atasannya.

Bripka Joko Albari
Bripka Joko Albari (TRIBUN MEDAN/HO)

Beberapa warga mengaku ia dan rekannya sempat mengatakan kalau saat beraksi mereka membawa pisau untuk mengancam korban.

Karena mendengar hal itu warga pun semakin beringas menghajarnya.

Beragam ucapan provokasi pun sempat terdengar karena begitu geramnya.

"Telanjangi aja. Matikan,"teriak massa.

Tampak saat itu Bripka Joko Albari memakai baju kaos cokelat.

Selain itu memakai celana dinas dengan sepatu PDL.

Ia sempat mengatakan kalau dirinya bertugas di Satuan Sabhara Polres Pelabuhan Belawan.

Personil Polres Pelabuhan Belawan sekrat dimassa warga karena merampok di kawasan Beringin Kabupaten Deliserdang Kamis, (22/7/2021).
Personil Polres Pelabuhan Belawan sekrat dimassa warga karena merampok di kawasan Beringin Kabupaten Deliserdang Kamis, (22/7/2021). (TRIBUN MEDAN/HO)

Kronologi Kejadian

Saat itu, Lismawati pada Kamis (22/7/2021) pada Pukul 18.00 WIB pulang kerja dari Tembung Dusun Lestari Pasar V Kebun Kelapa, Deli Serdang.

Saat melintas mengendarai sepeda motor Honda Vario BK 4342 MBD, dia sadar dibuntuti pelaku bersama rekannya.

Saat tiba di Dusun Lestari, Desa Pasar V Kebun Kelapa, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang, Lismawati dihentikan.

Pelaku bermodus sebagai leasing dan berkata, "ini bukan keretamu" sambil mendorong badan Lismawati hingga terjatuh.

Liswanti menjerit dan berteiak "maling, sedangkan sepeda motornya dilarikan oleh rekan pelaku. Sementara pelaku batal kabur karena sepeda motor Yamaha Vixion yang dikedarainya mogok.

Pelaku pun ditangkap massa, lalu Polsek Beringin mengamankan, dan membawa pelaku ke Rumah Sakit Patar Asih Beringin, Deli Serdang.

Oknum polisi ini berdomisili di Jalan Banyu Urif, Desa Rengas Pulaue, Medan Marelan.

Dari pelaku diamankan, barang bukti berupa HP dan Yamaha Vixion milik pelaku semdiri.

Kemudian, sebilah pisau, KTP Kartu Senpi beserta dompet dan kartu atm pelaku.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Belawan AKP Kadek Hery membantah.

Dia menyebut, tidak ada oknum polisi yang dikeroyok di Wilayah Hukum Polres Belawan.

"Di belawan belum ada info kejadian polisi dikeroyok," kata kadek, Jumat (23/7/2021).

Ditanya terkait data oknum petugas Sabhara Polres Belawan yang bahkan telah diketahui identitas dan video yang beredar, Kadek Hery mengatakan belum mengetahui dan belum memperoleh video tersebut.

"Saya belum dapat videonya bang. Karena, di belawan belum ada info polisi di keroyok,"kata Kadek.

Bahkan dia memastikan tidak ada oknum polisi dikeroyok Wilayah Hukum Polres Belawan.

Dan kini, kata Kadek mereka sedang fokus menangani tawuran di Belawan

Namun, ketika ditanya asal satuan pelaku bertugas di Sabhara Polres Belawan, Kadek tidak menjawab.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Beringin, Iptu Randy Anugrah mengatakan kalau pelaku bukanlah seorang debt collector melainkan seorang polisi yang bertugas di Polres Pelabuhan Belawan.

"Ini murni begal bukan debt collector karena korban memiliki sepeda motor dengan dibeli cash bukan kredit," kata Randy.

"Sepeda motornya sama sekali tidak bermasalah," jelasnya.

Saat ini pelaku dirawat di Rumah Sakit Patar Asih Beringin, Deliserdang, Jalan Bakran Batu.

(jun-tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved