MotoGP
BERAKHIR Sudah Era Valentino Rossi di MotoGP, Berikut Jejak Perjalanan Karier VR46 1996-2021
Tidak hanya sarat prestasi, pemilik sembilan gelar juara dunia itu juga populer dan menjadikannya ikon MotoGP.
TRIBUN-MEDAN.com - Berakhir sudah era Valentino Rossi di ajang MotoGP usai menyatakan pensiun di akhir musim ini 2021.
Nama besarnya tentu akan sangat dikenang, tidak hanya oleh para penggemarnya, tetapi juga kalangan pecinta balap motor MotoGP.
Tidak hanya sarat prestasi, pemilik sembilan gelar juara dunia itu juga populer dan menjadikannya ikon MotoGP.
Betapa tidak, Valentino Rossi kini adalah satu-satunya pembalap di grid saat ini yang membalap di kelas dua tak 125cc, 250cc dan 500cc dan satu-satunya orang di line-up saat ini yang finis di atas Marc Marquez yang sepenuhnya fit di Kejuaraan Dunia MotoGP.
Lantas seperti apa perjalanan karier Valentino Rossi di grand prix sejak 1996 hingga kini ia akhirnya memutuskan pensiun pada akhir musim MotoGP 2021?
Baca juga: No Rossi No Party, Bak Sayur Tanpa Garam Ajang MotoGP Tanpa VR46, Marquez Kehilangan Saingan
Pernyataan Valentino Rossi untuk pensiun jelas resmi. Setelah 26 musim balapan grand prix dan sembilan kejuaraan dunia, Valentino Rossi akan gantung helm di akhir musim 2021.
Berita itu secara resmi dikonfirmasi saat konferensi pers khusus pada Kamis sore di MotoGP Austria.
“Saya sudah memutuskan untuk berhenti di akhir musim ini jadi sayangnya ini akan menjadi setengah musim terakhir saya sebagai pebalap MotoGP. Itu sulit. Ini momen yang menyedihkan, karena sulit untuk mengatakan dan mengetahui bahwa tahun depan saya tidak akan melakukannya. balapan dengan sepeda motor," kata Rossi.
Nah, berikut ini perjalanan karier Valentino Rossi di balap sepeda motor grand prix (MotoGP) sejak 1996 - 2021, dikutipdari laman crash.net.

Baca juga: JADWAL Tayang Pramusim Man United Vs Everton, Bruno Fernandes Tak Sabar Main, Live MUTV
Valentino Rossi melakukan debut grand prix kembali di kelas 125cc pada tahun 1996, memenangkan gelar musim berikutnya, diikuti oleh mahkota 250cc pada tahun 1999, lagi dengan Aprilia.
Moment itu mendorong the doctor, putra mantan pembalap Graziano Rossi, ke kelas utama bersama Honda pada tahun 2000, membalap seperti Kenny Roberts dengan mesin 500cc.
Tahun-tahun awal karir MotoGP-nya, dengan Honda dan kemudian Yamaha, ditandai dengan pertempuran yang terkenal dan terkadang pahit dengan Max Biaggi dan Sete Gibernau,
kemudian 'generasi baru' dari Dani Pedrosa, Casey Stoner, Jorge Lorenzo dan akhirnya Marc Marquez.
Semua kecuali Marquez sudah lama pensiun, sementara Rossi terus menantang rival yang, dalam banyak kasus, bahkan tidak lahir ketika dia memulai balapan grand prix.
Karier kelas utama Rossi dapat dibagi menjadi banyak bab, yang masing-masing biasanya menghabiskan seluruh karier, termasuk: