Manajemen PSMS Medan Menunggu Keputusan PSSI dan PT LIB Terkait Kompetisi

Nanti, masih dikatakan pria yang akrab disapa King itu, saat virtual meeting manajemen akan mempertanyakan terkait subsidi yang akan diberikan PSSI

Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/AKBAR
Latihan Perdana PSMS Medan di Lapangan Kebun Bunga, Senin (16/8/2021) kemarin. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Manajemen PSMS Medan masih menunggu PSSI dan PT LIB sebagai operator liga tentang kompetisi.

"Kita menunggu virtual meeting dari mereka dengan klub Liga 2. Kita juga akan membicarakan tentang sistem Buble to Buble.

Artinya akan ada empat grup karena sistem tersebut," kata Sekretaris Umum (Sekum) PSMS Medan Julius Raja, Selasa (17/8/2021).

Baca juga: Airlangga: Pembukaan Lapangan Kerja Terus Dipacu Tekan Kemiskinan

Nanti, masih dikatakan pria yang akrab disapa King itu, saat virtual meeting manajemen akan mempertanyakan terkait subsidi yang akan diberikan PSSI kepada para peserta klub Liga 2.

"Kita sampai saat ini belum juga mengetahui berapa subsidinya mengingat sponsor Liga 2 belum ada. Katanya ada produk makanan. Tapi itu belum pasti. Kalau sudah dapat sponsor, pasti sudah dapat subsidi," terang King.

Mengenai adanya wacana untuk kompetisi Liga 2 akan bergulir pada 10 September 2021 apakah PSMS Medan terlambat atau tidak untuk melakukan persiapan, King menjelaskan, pihaknya harus melihat situasi PPKM Darurat.

"Karena sampai sejauh ini, Kota Medan masih lakukan PPKM Darurat sampai 23 Agustus. Tapi kita sudah mencoba untuk memulai latihan. Pelan-pelan kalau pemain sudah kumpul kita akan latihan sesuai program dari tim pelatih," ungkapnya.

Baca juga: SOSOK Ngogesa Sitepu, Mantan Bupati Kabupaten Langkat, Habiskan Masa Kecilnya di Padang Brahrang

Sampai saat ini, aku King, total pemain PSMS Medan  ada 19 orang dan mereka semua harus segera merapat karena program latihan dari pelatih sudah ada.

"Jadi tinggal menunggu pemain sajalah," ujarnya.

King menjelaskan bahwa semua pemain PSMS Medan sudah dilakukan vaksinasi. Mengenai kedatangan pemain diluar Kota Medan apakah PCR dan tiketnya dibayar manajemen, King mengaku kalau PCR nanti bisa manajemen bayar.

"PCR akan kita ganti," katanya.

Mengenai tiket pesawat, King menyatakan yang penting ada komunikasi.

"Kan sekarang beli tiket bisa dari online dan itu bisa kita komunikasi dengan pemain," ujarnya.

Mengenai kapan kepastian Liga 2 bergulir, King mengaku belum bisa memastikan tanggal berapa kompetisi.

Namun, sambungnya, pihaknya berharap agar pemain bisa secepatnya merapat ke Kebun Bunga.

Baca juga: Promo Merdeka Tingkatkan Okupansi Hotel di Medan

Saat pemain sudah kumpul, kata Julius Raja, tim pelatih akan membuat latihan untuk penguatan fisik terlebih dahulu dan meningkatkan stamina.

"Latihan itu sembari kita melihat dua Minggu ke depan seperti apa. Kami menunggu paling tidak awal September sudah ada aba-aba dari PT LIB Terkait Kompetisi Liga 2," pungkasnya.

(akb/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved