SOSOK Aiptu Josmer di Mata Warga, Istri Polisi yang Tewas Ditembak Kondisinya Hamil 6 Bulan

Personel Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut ini tewas ditembak. Pelakunya keponakan korban, Yones Siondihon Naibaho.

Editor: Salomo Tarigan
HO/Tribun Medan
Aiptu Josmer Samsuardi Manurung 

TRIBUN-MEDAN.com - Jajaran kepolisian di Sumatera Utara berduka atas meninggalnya Aiptu Josmer Samsuardi Manurung (42).

Anggota Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut tewas tewas ditembak.

Pelaku penembakan Yones Siondihon Naibaho, yang tak lain adalah keponakan korban.  

Jenazah Aiptu Josmer Samsuardi Manurung disemayamkan di kampung halamannya di Dusun VIII, Desa Sei Belutu, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Serdang Bedagai.

Baca juga: Djoko Tjandra Dapat Kado 17an dari Kemenkumham, Setelah Hukuman Dipotong Jadi 3,5 Tahun

Sosok Aiptu Josmer Samsuardi Manurung dikenal baik oleh warga.

Seperti diberitakan, Aiptu Josmer Samsuardi Manurung ditembak mati kerabatnya sendiri di lokasi tanah garapan, tempat usaha ternak bebek milik korban, Rabu (19/8/2021) malam.

Pelaku menghabisi nyawa Josmer dengan senjata api milik polisi tersebut.

Penembakan terjadi di tempat lokasi usaha ternak bebek miliknya di areal tanah garapan PTPN II, Jalan Tengah, Gang Rotan Dusun 11, Desa Bangun Sari Baru, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Rabu, (18/8/2021).

Baca juga: Jenazah Aiptu Josmer Marunung yang Tewas Ditembak Disemayamkan di Rumah Keluarga Besar di Sei Bamban

Yones Siondihon Naibaho (insert), pelaku penembak kepala pamannya, seorang anggota Polda Sumut Aiptu Josmer Samsuardi Manurung (tergeletak). Kini Yones ditahan di sel Polsek Tanjungmorawa, Polres Deliserdang, Kamis (19/8/2021)
Yones Siondihon Naibaho (insert), pelaku penembak kepala pamannya, seorang anggota Polda Sumut Aiptu Josmer Samsuardi Manurung (tergeletak). Kini Yones ditahan di sel Polsek Tanjungmorawa, Polres Deliserdang, Kamis (19/8/2021) (HO)

Korban merupakan warga Jalan Kebun Sayur Gang Melati, Dusun XII Desa Limau Manis, Tanjung Morawa.

Sementara pelaku  Yones Siondihon Naibaho (20) yang merupakan warga Jalan Pelikan Raya, Kelurahan Tegal Sari Mandala 2, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan.

Pelaku nekat menembak korban karena sakit hati dengan korban yang sering memakinya.

Saat disambangi ke kediaman korban yang berada di Jln Kebun Sayur Dusun XII Desa Limau Manis, Tanjung Morawa tampak sepi.

Saat itu hanya ada beberapa ibu-ibu yang menjadi tetangga korban.

"Jenazahnya dari rumah sakit dibawa ke kampung halaman orangtuanya.

Kami nggak tau pasti dimana rumah orangtuanya itu tapi di daerah Sei Bamban dekat Tebing Tinggi," ucap para ibu-ibu.

Sei Bamban adalah salah satu Kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai yang berbatasan dengan Kotamadya Tebing Tinggi.

Para tetangga mengaku selama ini korban dikenal cukup baik di lingkungan sekitar.

Meski seorang polisi dan bertugas di Polda namun tidak pernah sombong.

"Baik kali lah bapak itu.

Kalau bicara pun lembut dia sama kami.  

Istrinya itu si Erni Siregar sekarang ini sedang mengandung calon anak ke tiga mereka.

Sudah enam bulan katanya kandungannya," kata warga.

Motif Penembakan Sakit Hati

Kapolsek Tanjung Morawa, AKP Sawangin Manurung mengungkap motif pelaku melakukan penembakan terhadap Aiptu Josmer Samsuardi Manurung karena sakit hati.

Setelah pelaku diamankan mereka pun langsung membawanya ke Polsek.

Saat ini pihaknya masih mendalami setiap keterangan pelaku.

"Dia sakit hati karena dimarahi.

Korban inikan punya usaha peternakan bebek jadi bebeknya itu banyak bermatian dan hasil telurnya juga berkurang," ucap Sawangin.

Sawangin menambahkan korban yang bertugas di Polda Sumut sudah dua Minggu tidak datang ke lokasi usaha peternakan karena sempat positif Covid.

Setelah selesai menjalani isolasi ia pun bergegas ke tempat usahanya itu.

"Jadi begitu dia datang ke sana sempat bersihkan pistolnya tapi dari belakang direbut pelaku dan langsung ditembakkannya ke arah korban bagian kepala.

Pelaku sudah menyesali perbuatannya," kata Sawangin.

Kasus pembunuhan ini rencananya akan dilimpahkan ke Polresta Deliserdang.

Keberangkatan Jenazah

Camat Sei Bamban, Richard Humisar Parulian Nainggolan mengatakan,  rumah keluarga korban berada tepat di depan Kantor Desa Sei Belutu.

"Rumah keluarga besarnya di depan kantor Desa Sei Belutu. Tapi saya dengar kabar tadi mayatnya masih di Medan, jadi belum monitor apakah sudah dilokasi atau tidak jenazahnya," ujar Richard melalui sambungan seluler, Kamis (19/8/2021) malam.

Sementara itu, diberitakan sebelumnya rencananya jenazah korban Kamis siang ini di berangkatkan dari RS Bhayangkara, usai diotopsi tim forensik.

Sejumlah personel Ditnarkoba Polda SUmut berada di rumah sakit sambil menunggu autopsi.  

Kasubdit II Ditenarkoba Polda Sumut AKBP Baktiar Marpaung, yang tiba di rumah sakit, mengurus keberangkatan jenazah korban ke rumah duka di Dusun VIII, Desa Sei Belutu, Kecamatan Sei Bamban kediaman orangtuanya.

Korban sebelumnya ditemukan warga sudah dalam kondisi sudah tidak bernyawa akibat luka tembak.

Menurut informasi, bermula saat korban membersihkan senjata api miliknya dalam posisi berdiri, tiba tiba datang dari arah belakang muncul pelaku yang langsung merampas senjata api miliknya dan langsung menembakan senjata api ke korban hingga meninggal dunia di tempat.

(dra/cr23/tribun-medan.com).

Baca Selanjutnya: Polisi tewas ditembak

Baca Selanjutnya: Sosok aiptu josmer

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved