KEPALA LINGKUNGAN Ungkap Sosok Arsyad, Pembunuh Ayah dan Abang di Sei Agul

KEPALA LINGKUNGAN Ungkap Sosok Arsyad, Pembunuh Ayah dan Abang di Sei Agul

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Derai air terlihat di wajah istri Sugeng, korban pembunuhan yang dilakukan anak kandungnya sendiri.

Ia tak kuasa menahan tangisnya ketika melihat makam suaminya Sugeng dan anak pertamanya Riski.

Di pemakaman, Umum Kampung Glugur, didampingi putrinya, ia terlihat lemah dan lengannya dipegang oleh anaknya.

Derai air mata tak henti-hentinya membasahi pipinya. Ia juga terlihat menggunakan masker berwarna pink.

Sugeng dan Riski merupakan korban pembunuhan yang dilakukan Arsyad anak keduanya.

Kejadian nahas itu terjadi di kediamannya, di Jalan T Amir Hamzah, Lingkungan X, Kelurahan Sei Agul Kecamatan Medan Barat pada Sabtu (29/8/2021).

Keterangan yang dihimpun Tribun Medan dari pihak kepolisian, Plt Kapolsek Medan Barat, AKP Tina mengatakan bahwa motif sementara balas dendam.

"Motif sementara balas dendam namun kami masih mendalami ini lebih jauh," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Lingkungan X, Pinto yang ditemui dikediamannya, Minggu (29/8/2021) menyebutkan bahwa Sugeng sendiri tidak memiliki pekerjaan.

"Ia di rumah aja. Ya usahanya ngapain pot bunga. Bersih-bersih gitu lah. Kalau Arsyad ini anak yang baik, aktif di lingkungan. Pokoknya anak yang baik lah. Saya kenal betul dengan ia," katanya.

Untuk sosok Riski, lanjut Kepling, anaknya dikenal bertolak belakang dengan Arsyad.

"Ya gitu lah kalau Riski. Berbeda dengan adiknya. Jauh lah. Karena Riski terikut lingkungan pergaulan yang kurang baik," jelasnya.

Pinto juga menuturkan bahwa pascakejadian dirinya bertemu dengan Arsyad di kantor polisi.

"Kami ketemu di kantor polisi. Tapi ia tidak banyak bicara. Sewaktu saya tanya, ia hanya bilang khilaf. Lalu terdiam dan menunduk," pungkasnya.

(mft/tribun-medan.com)