CERITA Pratu Iqbal Berhasil Lolos dari Serangan KKB Papua, Lari ke Sungai Diberondong Tembakan
Pratu Iqbal berhasil lolos dari serangan KKB Papua.Prajurit TNI tersebut menceritakan bagaimana situasi kala penyerangan KKB Papua pada Kamis (2/9/2
Maka itu, dia sempat dinyatakan hilang dan akhirnya selamat setelah berjuang melawan derasnya arus Sungai di kawasan Maybrat Papua Barat tersebut.
"Mereka ada yang membawa senjata api, senjata rakitan dan parang, teman-teman diserang," ujarnya.
Seperti diketahui, dalam sergapan KKB Papua itu, ada 4 prajurit TNI tewas yakni Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari) dan Lettu Chb Dirman (Danposramil).
Sementara Sertu Juliano luka berat dan Pratu Iqbal selamat
Selanjutnya Pratu Iqbal yang selamat kemudian di rawat RSUD Maybrat Papua Barat.
Penjelasan Pandam
Sementara itu di tempat terpisah, Mayjen TNI I Nyoman Cantisa, Panglima Daerah Militer (Pangdam) XVIII Kasuari terlihat kesal dan marah besar.
Penyerangan tersebut merugikan dan menewaskan 4 prajurit terbaiknya.
"Kalau KKB berani gebrak meja, kita hancurkan," kata Mayjen TNI I Nyoman Cantisa, Panglima Daerah Militer (Pangdam) XVIII Kasuari.
Ia meluapkan emosinya saat menyikapi soal penyerangan pos Koramil Kisor, Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua pada Kamis (2/9/2021).
Pangdam juga mengungkapkan motif dibalik penyerangan tersebut.
Menurut dia, pelaku penyerangan Posramil Kisor adalah sekelompok massa yang berseberangan dengan TNI.
Penyerangan itu kata dia, dilakukan karena mereka tak senang melihat keakraban TNI dengan masyarakat setempat.
"Mereka melarikan diri, setelah melakukan penyerangan," kata dia.
Mayjen TNI I Nyoman Cantisa mengatakan, pelakunya belum ditangkap.
Pihaknya saat ini masih terus melakukan identifikasi. Menurut dia, pelaku penyerangan pos tersebut cukup banyak. Cantiasa mengatakan, pihaknya akan melakukan upaya investigasi lebih lanjut.