Komplain Layanan Sicepat
Banyak Pelanggan Ngeluh dan Menyesal, Jasa Pengiriman Sicepat Amburadul, Barang tak Sampai dan Raib
Jasa pengiriman Sicepat dikeluhkan banyak pelanggan lantaran lambat, bahkan ada barang yang tidak sampai kepada pemesannya
Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
lihat foto
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN-Jasa pengiriman barang kian menjamur di Indonesia.
Satu diantaranya adalah pengiriman barang layanan Sicepat.
Mengusung motto ‘Your delivery is our priority’, nyatanya layanan pengiriman Sicepat amburadul.
Terkait keluhan pengguna jasa ini, www.tribun-medan.com sempat menghubungi nomor kontak yang tertera di layanan informasi PT Sicepat Express Medan.
Namun nomor layanan itu tak bisa dihubungi.
Seorang warga pengguna layanan Sicepat mengatakan, dia kehilangan barang pesanannya lantaran kurir asal-asalan mengirim barang.
Ceritanya, wanita bernama Hazizah (24) warga Jalan Kenari, Perumnas Mandala membeli vitamin dan makanan kucing dari Jakarta pada 31 Agustus 2021 lalu.
Kemudian pengirim menggunakan layanan Sicepat untuk mengirim barang ke Hazizah.
“Pada Minggu (5/9/2021) kemarin, saat saya tracking resinya, barang sudah sampai. Tapi barangnya dikirim ke tempat lain,” kata Hazizah, Senin (6/9/2021).
Mengetahui hal tersebut, Hazizah pergi ke alamat dimana kurir mengantarkan barang pesanannya.
Kurir menyerahkan barang pada seseorang yang tak ada hubungannya dengan Hazizah di Jalan Enggang.
“Setelah saya cek, pemilik rumah di Jalan Enggang itu menyebut tidak ada menerima barang. Tapi di bukti resinya, barang saya dikirim ke sana,” kata Hazizah.
Kesal, perempuan yang hobi memelihara kucing ini sempat menghubungi kurir.
Sayangnya, kurir layanan Sicepat tidak merespon sampai detik ini.
Hazizah juga sudah mencoba menghubungi pusat informasi Sicepat di Medan, tapi tak ada respon.
Ketika menghubungi pihak Sicepat Jakarta, keluhan ditanggapi, tapi tidak ada solusi bagaimana soal barang yang raib itu.
Malah pihak Sicepat Jakarta Cuma bilang, bahwa masalah ini akan menjadi evaluasi mereka, tanpa ada solusi soal ganti rugi, atau upaya Sicepat mencari barang costumer yang raib.
“Vitamin dan makanan kucing itu harganya Rp 900 ribu. Ya, kesal sekali lah rasanya,” kata Hazizah.
Dia mengatakan, harusnya kurir menghubungi nomor kontak dirinya selaku pemesan.
Bukan asal-asalan menyerahkan barang pada orang tidak kenal.
“Kan di situ ada nomor kontak saya sebagai penerima. Apa salahnya sih dihubungi untuk memastikan,” katanya.
Terkait masalah ini, ternyata pelanggan lain menumpahkan keluh kesahnya di media social Instagram milik Sicepat Medan.
Di akun Instagram Sicepat Medan @sicepat_medan, beragam keluhan muncul di kolom komentar.
Berikut beberapa keluhan pelanggan yang ada di kolom komentar IG Sicepat Medan.
@gitarisan71: “lama kali pengiriman, kaco kali pake sicepat ini, nyesal” tulis akun tersebut.
Kemudian ada juga akun lain yang menumpahkan kekesalannya di kolom komentar.
@simanungkalit_endi: “barang ku belum sampek, apakah sicepat sudah jadi si siput?”
@doncunrarkan: “PARAH KALI SICEPAT INI BAGUS TUTUP AJA LAH, PAKET SAYA SAMPAI SEKARANG BELUM SAMPAI JUGA, DICEK STATUS TAK JELAS, GANTI AJA NAMANYA SILAMBAT ATAU SICEPET,”
(ray/tribun-medan.com)
