News Video
Video Detik-detik Febi Menghilang, Usai Lompat dari Atas Bukit ke Danau Eks Pertambangan Batu Bara
Video Detik-detik Febi Menghilang, Usai Lompat dari Atas Bukit ke Danau Eks Pertambangan Batu Bara.
Penulis: Mollyzatul Ulfa | Editor: M.Andimaz Kahfi
Video Detik-detik Febi Menghilang, Usai Lompat dari Atas Bukit ke Danau Eks Pertambangan Batu Bara
TRIBUN-MEDAN.COM - Video Detik-detik Febi Menghilang, Usai Lompat dari Atas Bukit ke Danau Eks Pertambangan Batu Bara.
Berniat mandi dan turun dari atas bukit dengan melompat, seorang pemuda bernama Febi Abdi Witanto (25) berujung celaka.
Terhitung sejak Senin 1 November 2021 menjadi hari kedua pencarian dari Unit Siaga SAR Samarinda.
Dilansir TribunKaltim.com, Febi adalah korban tenggelam di danau eks pertambangan batu bara di Jalan Kalan Luas, Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Minggu (31/10/2021).
Koordinator Unit Siaga SAR Samarinda Dwi Adi Wibowo menerangkan, pihaknya sudah melakukan penyelaman sejak Pukul 07.00-11.00 Wita.
Namun hanya bisa menyelam sedalam 30 meter, sedangkan dari informasi yang berhasil dihimpun, danau bekas galian tersebut memiliki kedalaman kurang lebih 150 meter.
"Sedangkan penyelam profesional saja hanya bisa menyelam sedalam 60 meter. Lebih dari itu harus menggunakan penyelam robot," terangnya kepada Tribunkaltim.co saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (1/11/2021).
Oleh sebab itu, lanjutnya, setelah menyisir dari posisi awal korban jatuh, keberadaan pemuda 25 tahun tersebut belum terlihat.
Sementara untuk dugaan terbesar, tubuh korban sudah tenggelam sampai ke tengah danau.
"Dan untuk pasti kedalaman (150 meter) danau tersebut belum kita fix-kan karena kita tidak punya alat ukur," sambungnya.
"Namun yang pasti, penyelaman sudah kita hentikan karena cukup berisiko bagi penyelam kami (Basarnas)," sambunya.
Sementara itu, dari pantauan Tribunkaltim, pencarian tim SAR dibantu oleh ruberboat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda dan unit para relawan se Kota Samarinda.
(cr20/tribun-medan.com)