Viral Medsos
Setelah Dicap Anak Durhaka, Anak yang Gugat Ibu Kandungnya Berikan Klarifikasi, Ini Pengakuannya!
Nama Asmaul Husna akhir-akhir ini menjadi buah bibir warga di kota dingin Takengon, Aceh Tengah.
Cerita sebenarnya tidak begitu,” ungkap Asmaul Husna.
Terkait adanya klaim dari masyarakat terhadap dirinya sebagai anak durhaka, Asmaul Husna sama sekali tidak menyalahkan masyarakat.
Bahkan, ia mengaku, jika dirinya berada di posisi masyarakat juga akan memiliki pandangan serupa.
“Saya sendiri yakin bahwa saya tidak melakukannya.
Tapi, saya anggap klaim itu sebagai hukuman atau konsekuensi dari suatu upaya untuk mendapatkan hak yang pada awalnya memang sudah disepakati bersama.
Munculnya berita inikan karena saudara saya sendiri yang menyebarkannya,” timpalnya.
Perseteruan antara Asmaul Husna dengan ibu serta beberapa saudara kandungnya yang sudah berproses di PN Takengon dengan putusan gugatannya tidak dapat diterima
Asmaul Husna mengaku masih pikir-pikir untuk menempuh upaya hukum lanjutan.
“Kami juga sedang mencermati dan mempelajari untuk melakukan upaya hukum lain.
Sebagai warga negara, kita tentu diberikan hak untuk menempuh upaya hukum lain, jika memang putusan sebelumnya dinilai kurang memuaskan.
Intinya, kita lihat dulu nanti,” kata Asmaul Husna.
Karena persoalan tersebut sudah mengusik orang banyak, apalagi profesinya sebagai PNS
Maka Asmaul Husna mengajak saudara-saudara kandungnya untuk berhenti mengucilkan dirinya.
“Sejelek apapun, mereka tetap adik-adik dan saya tetap kakak mereka.
Jadi, mohon demi orang tua kita, marilah berdamai serta jujur dengan hati masing-masing
Karena masih ada ibu yang harus dijaga dan dirawat bersama,” pungkanya.
(*/Tribunmedan)
Artikel telah tayang di Serambinews dengan judul:Tak Mau Disebut Anak Durhaka, Asmaul Husna: Saya Menjadi Pengganti Bapak Untuk Merawat Ibu