BAIC Akan Gelar Kompetisi Adu Inovasi Startup di Sumut, Pemenang Berkesempatan Didanai Secara Penuh
BAIC Sumut akan mulai sosialisasi ke Sekolah maupun ke Universitas agar para start up dapat segera mempersiapkan ide terbaiknya.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Business Angel Investor Club (BAIC) menggelar gathering perdana setelah resmi launching di Hotel Grand Mercure Medan, hari ini, Kamis (30/12/2021).
Dalam acara ini, turut dihadiri oleh puluhan investor dari berbagai sektor bisnis untuk dijumpakan langsung dengan para founder Start Up.
"Hari ini kegiatan kita untuk mempertemukan calon-calon investor agar mereka bisa jumpa dengan founder dari para start up di Medan.
Karena kita lihat selama ini di Medan kurang ekosistemnya, jadi rencana kita mau membentuk itu agar kita gak kalah dari Jakarta, Surabaya, ataupun kota Besar lainnya," ungkap Co Founder & Managing Partner SSDigital Business Incubator sekaligus ketua BAIC Sumut, Robert Tan.
Dalam acara ini juga turut hadir empat start up dengan beragam produk dan turut didukung oleh Grand Mercure Medan
Baca juga: Daftar Harga Ban untuk Toyota Avanza Terbaru 2021, Paling Mahal Rp 700 Ribu
Menariknya, Robert mengatakan bahwa dengan dibentuknya wadah ini, BAIC berencana akan membuat ajang kompetisi bertajuk 'Trampoline' untuk para Start Up dengan ide dan produk yang memiliki potensi dapat bersaing di pasaran tahun 2022 mendatang.
"Kita buat ini agar para start up ini memiliki ide-ide yang ditampilkan. Kita akan laga ide-idenya dan yang menang akan kita danai," ujarnya.
Terkait kompetisi ini, Robert berharap agar para start up di Sumut memiliki semangat tinggi untuk menciptakan produk.
"Start up di Medan ini masih sangat kurang mungkin rata-rata talent yang ada sudah pindah ke Jakarta dan banyak yang dibajak ke Jakarta. Tetapi start up disini juga kesulitan karena ketika mereka punya ide, mereka gak ketemu funder. Sedangkan kalau ke bank juga gak bisa karena tak ada jaminan," jelasnya.
Hadirnya BAIC Sumut ini memiliki peran penting untuk mengumpulkan para investor agar para start up ini juga dapat menunjukkan keunggulan ide maupun produk yang membuat para investor tertarik untuk investasi.
Tentunya kehadiran BAIC Sumut ini juga turut mendukung program Presiden Jokowi yaitu Dana Merah Putih sebesar US$300 juta dengan harapan muncul unicorn-unicorn Baru di Indonesia khususnya di kota Medan.
BAIC Sumut akan mulai sosialisasi ke Sekolah maupun ke Universitas agar para start up dapat segera mempersiapkan ide terbaiknya.
Baca juga: Ibu Nagita Slavina yang Biasa Adem Ayem Tetiba Lontarkan Kalimat Pedas Ini, Ada Apa Gerangan?
"Syarat paling penting ikut ajang ini adalah kemauan. Jadi yang penting itu ada produk ataupun teknologi atau apa saja. Tidak ada harus jago, yang penting ide bisa membuat investor tertarik untuk investasi dan punya potensi tinggi dan kita harapkan bisa full Investment," kata Robert.
Untuk kompetisi 'Trampoline' ini direncanakan akan mengeluarkan pengumuman pendaftaran pada awal tahun dengan kompetisi direncanakan akan dimulai pada pertengahan tahun.
"Kita akan buka informasi di Januari atau Februari awal, bahwasanya silahkan daftar yang akan kita saring. Bulan 7-8 setelah Idul Fitri kita akan mulai kompetisi itu, sehingga start up akan dapat mempersiapkan idenya," pungkasnya.
(cr13/tribun-medan.com)