Harga Tomat Melonjak Rp 20 Ribu Per Kg, Pedagang Enggan Menjual
Terbatasnya hasil panen dampak cuaca akhir akhir ini, membuat harga komoditas tomat melonjak dalam seminggu terakhir.
Penulis: Angel aginta sembiring |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Terbatasnya hasil panen dampak cuaca akhir akhir ini, membuat harga komoditas tomat melonjak dalam seminggu terakhir.
Dian, seorang pedagang sayur mayur di pasar pringgan mengatakan tingginya harga komoditas tomat akibat terbatasnya pasokan dari petani dan juga disebabkan oleh cuaca.
Ia menyampaikan, kenaikan harga tomat pun cukup melambung tinggi. Dimana sebelumnya, harga tomat Rp 8 ribu per kilogram, kini melonjak hingga Rp 20 ribu per kilogram.
"Kalau mahal begini taku kita jual tomat, apalagi ini sudah seminggu ya, kemarin masih Rp 18 ribu, sekarang sudah naik jadi Rp 20 ribu pe kg. Pembeli pun sedikit sekali, " ujarnya kepada Tribun Medan, Senin (14/2/2022).
Ia menyampaikan, akibat dari melonjaknya harga tomat, penjualannya pun sangat minim sehingga menyebabkan Dian enggan menjual komoditi tomat.
"Kalau sebelumnya harga normal bisa laku sehari nya itu satu keranjang, sekitar 60 kilogram, tetapi karena harga tinggi gini susah sekali mau menjualnya, " tuturnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Siska, seorang ibu rumah tangga mengaku kaget dengan terjadinya lonjakan harga tomat di pasaran.
Sebab, tomat merupakan satu di antara komoditas sayuran yang wajib ada di dapur.
"Harga eceran tomat sayur yang biasanya hanya dijual Rp 8 ribu per kilogram, kini mencapai Rp 20 ribu per kilogram," tutupnya.
(cr9/tribun-medan.com)