Sudah Ketakutan Setengah Mampus, Pasutri Lihat Cairan Mirip Darah Merembes, Dicicipi Heran Kok Manis

TRIBUN-MEDAN.com - Sudah ketakutan setengah mampus, pasutri lihat cairan mirip darah merembes di tembok rumahnya.

Pasutri ini memberanikan diri untuk mencicipinya walau tak bisa dipungkiri memang merinding.

Namun saat dicicipi, mereka berdua keheranan. Kok rasanya manis.

Menurut ABC News seperti dilansir dari Eva.vn, Sabtu (12/2/2022), Diana Gomes dan suaminya memiliki rumah di Perth, Australia Barat, Australia.

Mereka telah tinggal di sini selama 4 tahun tanpa mengalami kejadian aneh apapun.

Namun suatu hari, Diana dan suaminya tiba-tiba melihat cairan aneh merembes keluar dari celah-celah dinding rumah mereka.

"Cairan gelap dan kental ini mengalir keluar dari dinding dan tiang. Ini terlihat sangat aneh. Itu tampak seperti darah dan saya benar-benar takut,” katanya.

Diana dan suaminya tidak bisa membayangkan itu adalah darah kasus pembunuhan atau sesuatu yang serupa.

Namun ketika Diana dan suaminya mendekat untuk memeriksa, mereka menyadari cairan itu sama sekali bukan darah.

"Kami pergi ke sana dan memeriksanya. Kami menyentuhnya dan itu kental dan lengket. Itu tampak seperti darah tetapi bukan darah.

Saya memikirkan hal yang paling mirip cairan ini adalah madu" katanya.

Kemudian ia dan suaminya mencicipi sedikit cairan itu dan terbukti, itu adalah madu.

Namun, setelah mengetahui kebenarannya, Diana dan suaminya masih bingung dan kaget karena tidak tahu mengapa madu ini bisa muncul di rumah mereka, bahkan merembes dari celah dinding.

"Tidak ada lebah di rumah saya. Saya belum pernah melihat lebah berkeliaran di sekitar sini," kata Diana.

Selanjutnya, pasutri itu menemukan bahwa sumber madu itu berasal dari cerobong api yang tertutup rapat.

Diana dan suaminya telah tinggal di rumah ini selama 4 tahun dan mereka tahu ada cerobong asap di rumah itu.

Tetapi pada saat pembelian, cerobong asap ditutup sehingga mereka tidak peduli sama sekali.

"Suami saya naik ke atap untuk memeriksa dan menemukan cerobong asap benar-benar tertutup, tidak ada lebah di sekitar atau apa pun,” katanya.

Diana dan suaminya mengira bahwa di dalam cerobong asap mereka bisa jadi ada sarang lebah tua yang sudah ditinggalkan oleh kumpulan lebah.

Memang, pada Desember 2021 hingga Januari 2022, Perth mengalami dua kali gelombang panas dahsyat yang mencapai lebih dari 40 derajat Celcius.

Sehingga kemungkinan besar itulah penyebab madu meleleh, bocor keluar dari celah-celah dinding.

Diana dan suaminya mencoba membersihkan dinding dan lantai yang dirembesi madu, tetapi masalahnya tidak sepenuhnya terpecahkan.

Pada akhirnya, mereka memutuskan untuk merobohkan dinding, dan menemukan sebongkah sarang madu seberat 101 kg tergeletak di dalam cerobong api tua.

Itu hanya sarang besar tanpa lebah. Setelah sarangnya keluar, Diana dan suaminya memperbaiki dinding dan membersihkan semuanya.

CURIGA Ada Bau Aneh, Pria Ini Temukan Lubang di Dinding Rumah, Kelakuan Jahat Tetangga Terungkap

Dikutip dari The Sun, seorang pria di Kota Bianze, Provinsi Vercelli, Italia Utara curiga dengan bau yang ia cium di rumahnya.

Siang itu, 15 Agustus 2021, ia baru saja pulang dari supermarket.

Namun sesampainya di rumah, ia merasakan hal yang tak biasa.

Begitu membuka pintu rumah, pria tersebut langsung mencium bau mencurigakan.

Saat memeriksanya, pria itu sadar bahwa itu adalah gas.

Yakin bahwa rumahnya mengalami kebocoran gas, dia memeriksa sekeliling rumah, tetapi tidak menemukan pipa atau kabel yang rusak.

Pria itu kemudian terus memeriksa rumahnya dan menemukan ada lubang di dinding tempat ventilasi udara.

Tabung ventilasi ini diyakini mengarah melalui tabung gas di rumah tetangga yang berusia 63 tahun.

Segera setelah itu, pria tersebut menelepon polisi dan pemadam kebakaran.

Mereka dengan cepat tiba dan menutup tempat kejadian.

Polisi pun memulai penyelidikan.

Diketahui, pria ini dan tetangganya yang berusia 63 tahun memiliki beberapa perselisihan di masa lalu.

Tanpa diduga, hanya karena ini, tetangga berusia berusia 63 tahun itu tanpa perasaan ingin membunuhnya.

Setelah menemukan hal ini, polisi menangkap lelaki tersebut pada 23 Agustus.

Selama interogasi dengan polisi, pria berusia 63 tahun itu dengan cepat mengakui kejahatannya.

Dia mengatakan, karena cemburu dan permusuhan dengan tetangganya, dia mencoba meracuni tetangganya itu dengan gas.

Saat ini, pengadilan setempat telah menyetujui surat perintah penangkapan jaksa dan menangkap tersangka atas tuduhan pembunuhan yang disengaja.

Persidangan pria berusia 63 tahun ini diperkirakan akan berlangsung dalam waktu dekat.

(*/ Tribun-Medan.com)

Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Serambi