Cerita Seleb

NOVI Amelia Jarang Pulang Kampung setelah Ibunya Meninggal Dunia Tahun 2020

Doa dan isak tangis keluarga turut mewarnai pemakaman ketika janazah Novi Amelia dimasukkan ke liang lahat. 

Editor: AbdiTumanggor
TRIBUN-MEDAN/Muhammad Anil Rasyid
PEMAKAMAN NOVI AMELIA: Proses pemakaman model Novi Amelia di TPU Padang Merbau, Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, pada Kamis (17/2/2022). 

NOVI Amelia jarang pulang ke kampung halamannya Tebing Tinggi setelah ibunya meninggal dunia pada tahun 2020 lalu.

TRIBUN-MEDAN.COM - Pemakaman jenazah model Novi Amelia alias Linda Astuti (35) telah dilakukan di tempat pemakaman umum (TPU) di Kelurahan Padang Merbau, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, pada Kamis (17/2/2022).

Doa dan isak tangis keluarga turut mewarnai pemakaman ketika janazah Novi Amelia dimasukkan ke liang lahat. 

Seusai pemakaman, Suhardi, ayah tiri Novi Amelia, mengatakan kepada wartawan, dirinya beserta keluarga mengetahui tewasnya Novi yang terjatuh dari lantai 8 di apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, dari teman-temannya melalui sambungan seluler. 

"Kami keluarga mengetahui Novi meninggal dunia akibat terjatuh dari apartemennya dari kawan-kawannya di Jakarta," ujar Suhardi. 

Lanjut Suhardi, meski jarang pulang ke Kota Tebing Tinggi,  Novi sering berkomunikasi dengan keluarga melalui telepon seluler. 

"Sering nelfon juga dia, tapi tidak pernah menceritakan masalah pribadi yang dia hadapi sebelum dikabarkan meninggal dunia," ujar Suhardi. 

Sedangkan salah seorang warga sekitar bernama Iwan mengatakan, selama tinggal di kampung halaman, Novi dikenal sebagai sosok yang ramah dan dekat dengan tetangga.

Setiap ada kemalangan di kampung, Novi selalu menyempati untuk datang melayat.

"Orangnya ramah dan suka bergaul dengan tetangga. Dan kalau ada kemalangan, almarhumah menyempati untuk datang," beber Iwan. 

Memang, sejak menjadi model, Novi pun tinggal di Jakarta.

Dan pada saat ibunya meninggal dunia pada tahun 2020 lalu, rumah Novi di sewakan kepada orang lain. Sedangkan Novi kembali ke Jakarta.

Novi Amelia ketika ditemui di Panti Sosial Bina Insani (PSBI) Kedoya, Jakarta Barat, Jumat (9/12/2016) lalu.
Novi Amelia ketika ditemui di Panti Sosial Bina Insani (PSBI) Kedoya, Jakarta Barat, Jumat (9/12/2016) lalu. (Warta Kota/Theo Yonathan Simon Laturiuw)

Meski sudah lama tinggal di Jakarta, Novi semasa hidupnya selalu peduli dengan lingkungan tempat lahirnya. 

"Dia ini selalu peduli dengan tanah kelahirannya ini, jika ada kegiatan atau hal semacamnya, almarhumah selalu memberikan bantuan, ramah orangnya," ujar Kepling Tiga, Kelurahan Padang Merbau, Bagus. 

Sementara, abang ipar Novi Amelia bernama Poniman, tidak mengetahui persis kronologi jatuhnya Novi Amelia dari lantai delapan di apartemen Kalibata City. 

"Kami tidak tau persis, tapi sewaktu teman-temannya datang tahlilan tadi malam, dia kabarnya melakukan di apartemennya tingkat delapan," ujar Poniman. 

"Jadi di apartemennya ada blakon, katanya duduk di situ atau bagaimana, sehingga Novi jatuh, tapi kita tidak taulah sedangkan kita tinggal di Sumatera Utara," sambungnya. 

Keluarga mendapat kabar tewasnya Novi Amelia dari temannya melalui sambungan seluler yang berada di Jakarta. 

"Dapat kabar meninggalnya Novi dari temannya yang menelfon ke kami keluarga besarnya," ujar Poniman. 

Meski jarang pulang ke Kota Tebing Tinggi, Novi Amelia selalu berkomunikasi dengan keluarganya.

Katanya, Novi Amelia pulang ke Kota Tebing Tinggi pada tahun lalu.

"Kini keluarga sudah merelakan dan mengikhlaskan kepergian Novi," tutup Poniman.

Fakta Beban Berat Perjalanan Hidup Novi Amelia

Berkali-kali ingin mengakhiri hidupnya, kini nasib model majalah dewasa Novi Amelia berujung tragis. Ia tewas bunuh diri dengan melompat dari Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan.

Peristiwa mengenaskan itu terjadi pada Rabu (16/2/2022) pukul 05.00 WIB.

Sampai saat ini, polisi masih menyelidiki motif Novi mengakhiri hidupnya. 

Namun, sebelum memutuskan bunuh diri, pemilik nama asli Linda Astuti itu memang beberapa kali tersandung masalah yang membuatnya menjadi sorotan publlik.

Berikut rangkumannya yang dikutip dari Tribunnews dan Kompas.com:

Dikenal setelah Jadi Foto Model Majalah Dewasa

Sosok Novi Amelia diketahui pertama kali menjadi foto model pada tahun 2004.

Pada tahun 2005 atau di usia 17 tahun, dia pergi ke Jakarta dan berpose seksi untuk majalah dewasa bernama Popular.

Novi Amelia sempat berhenti menjadi foto model pada tahun 2009 karena dilarang oleh kekasihnya saat itu.

Di luar kariernya sebagai model, Novi Amelia juga menjajal dunia tarik suara.

Tahun 2008 ia ditawari pihak manajemennya untuk merilis album pop dangdut.

Saat itu materi promo untuk albumnya seperti RBT, video klip, rencana promo radio dan televisi sudah siap dirilis, namun gagal di tengah jalan karena Novi Amelia merasa belum siap untuk terjun total sebagai penyanyi.

Novi Amelia
Novi Amelia (Theresia Felisiani/Tribunnews.com)

Tabrak 7 orang pada 2012

Novi menabrak tujuh pengguna jalan saat mengendarai mobil Honda Jazz di Jalan Gajah Mada, Tamansari, pada 11 Oktober 2012.

Korban yang ditabrak mengalami luka-luka.

Saat kejadian itu, Novi hanya menggunakan pakaian dalam.

Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa Novi berkendara dalam keadaan mabuk.

Hasil tes urine juga menunjukkan Novi positif mengonsumsi narkoba. 

Novi divonis 6 bulan penjara dengan masa percobaan 1 tahun pada 7 Januari 2014.

Dengan vonis tersebut, Novi tidak harus menjalani hukuman penjara asalkan dalam waktu satu tahun tidak mengulangi perbuatannya. 

Novi pun bersyukur dengan putusan majelis hakim yang tak mengharuskannya meringkuk di balik jeruji besi.

"Saya terima karena sesuai dengan keadilan," ujar Novi seusai menjalani persidangan di Ruang Kusuma Atmadja Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Selasa (7/1/2014).

Novi juga berjanji akan menjaga sikapnya selama masa percobaannya dengan tidak lagi menyetir mobil sendiri.

Overdosis narkoba

Setelah bebas dari jerat hukum, rupanya Novi Amelia belum bisa lepas dari narkoba.

Pada Juni 2014, wanita kelahiran Medan 1 Desember 1987 itu, bahkan sampai mengalami overdosis.

Ia saat itu mendapat perawatan serius di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Muhammad Kamil Pasha, salah satu anggota tim kuasa hukum Novi, menjelaskan, dia mendapat kabar melalui sambungan telepon dari nomor tak dikenal yang mengatakan bahwa Novi overdosis narkoba dan sedang dirawat di RSCM.

"Setelah kami cek ternyata benar. Menurut pihak RSCM, yang bawa Novi ke sana adalah temannya. Tapi saya belum tahu namanya, dan masih kami cari tahu," kata Kamil pada 2014.

Mengamuk di taksi

Pada Desember 2016, Novi kembali membuat kontroversi dengan mengamuk di taksi.

Kuasa hukum Novi Amelia, Partahi Sidabutar, menjelaskan bahwa kliennya baru pulang pesta atau dugem pada Kamis (8/12/2016) sekitar pukul 04.00, sebelum ia ditemukan mengamuk pada sore harinya.

"Jadi dia pulang dugem pagi, tapi enggak langsung balik ke kos karena ada temannya yang enggak suka dia, begitu. Ya udah dia keluyuran di sekitar kos itu," kata Partahi.

Partahi mengatakan bahwa kliennya tersebut takut teman lelakinya di kos akan marah jika ia dugem.

Maka, seharian itu, Novi hanya berkeliling daerah kosnya.

Siang hari, ia sempat menumpang taksi, lalu meninggalkan barang-barangnya di sana.

Novi diketahui mengamuk di dalam taksi itu dan segera diamankan warga.

Warga yang mengkhawatirkan Novi segera melaporkan ke polisi.

Polsek Tebet pun mengamankan Novi.

Melompat dari Apartemen Kalibata City

Jenazah Novi Amelia sampai Kamis (17/2/2022) pagi masih berada di RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan.

"Belum (dikubur), sekarang di RS Fatmawati," kata Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto saat dihubungi awak media, Rabu (16/2/2022).

Budhi menambahkan pihak keluarga masih berada di luar kota ketika dihubungi oleh pihak kepolisian.

Lebih lanjut, Budhi Herdi Susianto belum mendapatkan informasi lebih lanjut terkait sejak kapan Novi menetap di apartemen tersebut.

"Sudah kita hubungi, tapi sementara karena pihak keluarga di luar kota jadi belum bisa kesini, baru komunikasi aja," tutur Budhi.

"Ya nanti kita lagi dalami, masalah lama tinggalnya dia disitu," sambungnya.

Novi Amelia yang bernama asli Linda Astuti adalah mantan model majalah dewasa yang berasal dari Kota Tebingtinggi, Sumatera Utara.

Selama di Jakarta, ia tinggal di sebuah apartemen di Kalibata, Jakarta Selatan.

Menurut salah seorang kerabat Novi, jenazah Novi rencananya akan dimakamkan di Tebingtinggi.

Novi Amelia diduga bunuh diri dengan melompat dari lantai 8 Tower Raflesia Apartemen Kalibata City, Rabu (16/2/2022) pagi.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit menjelaskan Novi Amelia mulanya sempat duduk termenung di pinggir jendela atau di dekat balkon di lantai 8 Tower Raflesia.

Hal itu berdasarkan keterangan saksi petugas sekuriti di Apartemen Kalibata City yang menyaksikan langsung detik-detik peristiwa dugaan bunuh diri tersebut.

"Keterangan awal yaitu sekuriti area apartemen tersebut yang mana pada pukul 05.00 WIB itu melihat ada sosok perempuan yang duduk samping jendela lantai 8 di apartemen di salah satu tower," kata Ridwan di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu sore.

Petugas sekuriti itu sempat menegur dengan berteriak keras ke arah Novi Amalia. Tujuannya agar Novi Amalia tidak melakukan aksi bunuh diri. Namun, teguran petugas sekuriti itu tak diindahkan. Novi Amalia tetap terjun bebas dari lantai 8.

"Di waktu yang sama perempuan itu menjatuhkan diri ke lantai dasar yang di mana di tempat parkiran, yang saat ini menjadi TKP," ujar Ridwan.

Ia menjelaskan, tubuh Novi Amalia sempat membentur kanopi dan kaca belakang mobil sebelum jatuh ke aspal.

"(Korban) mengalami luka di paha dan kepala," terang dia.

Berdasarkan foto yang diterima TribunJakarta.com, Novi Amalia hanya mengenakan pakaian dalam berwarna putih saat ditemukan tewas.

Petugas sekuriti Apartemen Kalibata City langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Pancoran.

Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan identitas korban bernama Linda Astuti (35). Setelah menghubungi keluarga korban, Linda Astuti ternyata Novi Amalia.

Lalu jenazah Novi Amalia dievakuasi menggunakan mobil ambulans ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.

Pentingnya tangani gangguan kejiwaan

Berbagai kontroversi dan masalah yang dilakukan Novi selama hidupnya diduga disebabkan oleh depresi dan gangguan kejiwaan yang dialaminya.

Kuasa hukum Novi, Chris Sam Sewu, mengungkapkan bahwa kliennya pernah menjalani perawatan kejiwaan beberapa tahun lalu.

"Novi pernah berobat menjalani pemeriksaan kejiwaan beberapa tahun lalu," ujar Chris pada 2012.

Chris mengatakan, Novi yang memulai kariernya sebagai model di tahun 2004 tersebut pernah beberapa kali bertanya ke psikiater terkait suara-suara yang kerap didengarnya. 

Berkaca pada kasus bunuh diri Novi ini, psikolog dari Yayasan Sejiwa, Diena Haryana, mengimbau masyarakat untuk segera memeriksakan diri apabila merasa depresi. 

"Terapis saat ini kan ada yang murah sekali, online banyak sekarang ini. Bahkan di Sejiwa ini kami bisa berikan gratis," kata Diena saat dihubungi Kompas.com, Rabu (2/2/2022).

Diena mengatakan, pengobatan terhadap masalah depresi dan kejiwaan ini harus dilakukan sedini mungkin.

Jangan sampai penanganan terlambat karena hal itu bisa menimbulkan masalah yang lebih besar, termasuk keinginan untuk mengakhiri hidup.

"Jangan sampai menunggu di titik terendah, jangan sampai terlambat," katanya. 

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak situs web Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/.

(*/cr23/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved